Kemenag tunggu keputusan Gubri soal sekolah tatap muka

id belajar tatap muka,Kemenag riau, sekolah tatap muka, sekolah riau

Kemenag tunggu keputusan Gubri soal sekolah tatap muka

Dokumen - Aktivitas proses belajar mengajar (PBM) secara tatap muka. (ANTARA/Ampelsa)

Pekanbaru (ANTARA) - Pembelajaran tatap muka di lingkup Kementerian Agama Provinsi Riau kini masih menunggu persetujuan Gubernur, setelah rencana tersebut dibahas dalam rapat bersama instansi terkait lainnya.

"Saya bersama kepala Dinas Pendidikan akan melaporkan hasil rapat bersama Wagub Riau dan sektor terkait lainnya kepada Gubernur tentang pembelajaran tatap muka. Nantinya apa yang menjadi keputusan Gubernur baru kita tidak lanjuti," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Mahyudin di Pekanbaru, Sabtu.

Dia mengatakan, setelah mendapatkan persetujuan Gubernur Riau dan jika pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka itu harus mendapat persetujuan Satgas COVID-19 dengan memberlakukan prokes yang ketat dan juga izin para orangtua siswa.

Karena itu, katanya, rencana program pembelajaran tatap muka terbatas semester genap tahun pelajaran 2020/2021 perlu dibahas secara konfrehensif.

"Pembahasan ini bagian dari keputusan desiminasi pada 23 Desember 2020 tentang pembelajaran tatap muka secara terbatas di Provinsi Riau seperti diutarakan Wagub Riau Edy Natar Nasution," katanya.

Sementara itu Wagub Riau berharap agar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi bersama Kepala Kanwil Kemenag untuk melaporkan hasil rapat ini kepada Gubermur Riau.

"Hasil keputusan Gubernur itu, yang menjadi keputusan untuk kita laksanakan, apakah melaksanakan pembelajaran tatap muka secara terbatas murni, atau mungkin sebagian akan tetap dilaksanakan secara daring, karena pada rapat yang lalu kita memberikan opsi, apakah para orang tua dari siswa yang tidak mengizinkan anaknya untuk melaksanakan sekolah secara tatap muka itu juga kita hargai, pihak sekolah juga akan tetap melayani," katanya.

Sejumlah instansi terkait merembukkan persiapan pembelajaran tatap muka itu juga termasuk Asisten I Setda Prov Riau, Ketua Komisi V DPRD Riau, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Ketua PGRI Riau, Ketua Satgas COVID-19 Riau.

Baca juga: Satgas Bengkalis minta Disdik simulasikan SOP belajar

Baca juga: SD dan SMP di Siak sudah belajar tatap muka, begini penjelasan bupati