Jakarta (ANTARA) - Produsen kendaraan asal Jerman, Volkswagen mengatakan pada Rabu (13/01) waktu setempat bahwa mereka akan memangkas produksi mobil di pabrik utama mereka di Jerman Utara.
Pengurangan produksi yang dilakukan oleh VW, diakibatkan karena adanya kekurangan semikonduktor atau yang biasa disebut dengan bahan setengah penghantar listrik yang melanda industri di seluruh dunia.
Baca juga: All-New Nissan Magnite meluncur harga mulai dari Rp200 jutaan
"Para pegawai yang biasa memproduksi model Tiguan, Touran, dan Seat's Tarraco di lokasi Wolfsburg akan bekerja dengan jam kerja yang lebih sedikit," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan. Produksi model Golf terlarisnya telah terpengaruh yang dikutip dari Reuters, Kamis.
Saat ini, produsen mobil dan elektronik sedang menghadapi kekurangan chip global karena permintaan konsumen telah bangkit kembali dari kemerosotan yang disebabkan oleh pandemi wabah virus corona.
Baca juga: Mitsubishi tambah dua model Pajero Sport edisi terbatas Rockford Fosgate
Baca juga: Renault berencana akan hidupkan kendaraan era 60-an jadi mobil listrik
Pewarta: KR-CHA