Jakarta (ANTARA) - PT Pos Indonesia menyalurkan bantuan sosial tunai (BST) secara tepat dan cepat melalui pelayanan di luar Kantor Pos seperti kantor desa, kelurahan, sekolah, dan lokasi lain yang dekat dengan masyarakat.
"Semuanya dalam rangka mematuhi protokol kesehatan sehingga mengurangi antrean dan kerumunan," ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Pemkab Bengkalis kembali salurkan BST kepada masyarakat terdampak COVID-19
Menurut Faizal, PT Pos Indonesia telah menyalurkan BST gelombang I sebesar Rp600 ribu per KPM selama tiga tahap, yakni April hingga Juni 2020. BST gelombang II disalurkan sebesar Rp300 ribu per KPM selama enam tahap, mulai Juli hingga Desember 2020.
Dalam penyalurannya, PT Pos Indonesia mengedepankan pembayaran sekaligus agar proses salur lebih efektif, memudahkan dan meringankan KPM. Penyaluran BST ini termasuk untuk daerah pesisir, pulau terpencil, dan wilayah perbatasan negara.
"Diharapkan, BST ini mampu mengurangi beban KPM yang terdampak covid-19," kata Faizal.
Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan BST untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat akibat terdampak pandemi covid-19. Program BST langsung disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Masyarakat yang terdampak menerima bantuan sembako serta BST yang penyalurannya dilakukan oleh PT Pos Indonesia. Dipilihnya PT Pos Indonesia karena memiliki jaringan hingga ke seluruh pelosok daerah di Indonesia.
Dengan bantuan dari pemerintah diharapkan mampu mengurangi beban ekonomi, dan memenuhi kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak.
Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin (Dirjen PFM) Kemensos Asep Sasa Purnama mengatakan, penyaluran BST menunjukkan angka lebih dari 97 persen. Hal ini merupakan prestasi yang sangat baik. Asep optimistis penyaluran BST tahap 9 akan mencapai angka sempurna, 100 persen.
Dia berharap semua daerah di Indonesia bisa bersinergi dengan baik terkait penyaluran BST dari Kemensos. Tujuannya agar masyarakat mendapatkan manfaat yang maksimal dan optimal dengan adanya bantuan tersebut.
Baca juga: Pemkab Bengkalis salurkan pasar murah tahap tiga
Baca juga: BRI Pekanbaru mulai cairkan bantuan Rp2,4 juta bagi UMKM
Pewarta: Aji Cakti
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB