Di tujuh titik, tiga ustadz di Duri kampanyekan Kasmarni

id Pilkada Bengkalis,kasmarni,pilkada bengkalis 2020

Di tujuh titik,  tiga ustadz di Duri kampanyekan Kasmarni

Calon Bupati nomor urut 3 Kasmarni nelakukan kampanye dialogis di Kecamatan Mandau. (ANTARA/dok)

Bengkalis (ANTARA) - Semangat calon bupati Bengkalis, Kasmarni, S.Sos MMP memenangi konstestasiPilkada Bupati Bengkalis terus menggelora. Tiap hari calon bupati nomor urut 3 yang berpasangan dengan Bagus Santoso ini seakan tak letih berkeliling kampung, menyapa warga dan bertatap muka.

Program unggulan jaminan kesehatan, pendidikan, sosial, perempuan berdaya dan pembangunan infrastruktur selalu disampaikan di setiap kampanyenya.

Seperti rangkaian kampanye dialogis yang dilaksanakan Sabtu (10/10). Ada tujuh titik kampanye yang didatangi Kasmarni dari pagi hingga malam ini.

Mengawali kampanye dari Jalan Indra Pahlawan RT 01 RW 02, Kasmarni berkeliling menyapa warga, menyampaikan visi misi dan ajakan coblos nomor 3. Ada tiga

ustad kondang kota Duri yang hadir menyampaikan orasi dan mengajak warga memilih Kasmarni pada tanggal 9 Desember 2020 nanti.

"Kasih ibu hadir sepanjang masa. Bahkan tak akan terbalas oleh anak–anaknya. Ibu sosok yang terus ada dengan penuh kasih dan sayang menjaga anak–anak serta keluarganya," jelas Ustad Muhammad Azhar dalam tausiah pembukanya.

Disampaikan Azhar, Rasulullah SAW dalam hadisnya yang berasal dari pertanyaan sahabat menyampaikan orang yang harus dihormati di dunia ini adalah ibumu. Ucapan itu disampaikan tiga kali oleh Rasullulah, ibumu, ibumu, ibumu. Setelah itu baru bapakmu.

Senada ustadzDarmizal lebih gamblang mengungkapkan kelebihan Kasmarni yang tak dimiliki calon bupati lain. Kasmarni merupakan Srikandi tanah melayu pertama yang maju sebagai calon bupati. Kasmarni tak pernah mengaku-ngaku dari suku manapun hanya untuk meriah dukungan dan simpati. Dia tetap mengaku perempuan Melayu yang bersahabat dengan semua suku.

"Ibu Kasmarni orangnya sederhana dan tidak sombong. Beliau tak pernah pilah-pilah bergaul dengan siapa. Padahal beliau ini pernah menjadi istri bupati dan seorang birokrat sejati. Tapi beliau tak pernah sombong dengan harta dan jabatannya. Merakyat dengan kita," jelas Darmizal.

Senada ustad Priyono juga menyampaikan peranan seorang ibu mutlak diperlukan untuk kepemimpinan yang memberi warna di Negeri Junjungan.

"Peranan ibu mutlak diperlukan. InshaAllahIbu Kasmarni menjadi pemimpin wanita yang lembut hatinya, peka perasaannya," jelas ustad Priyono.

Sementara itu Kasmarni menyampaikan ibu memiliki tiga kelebihan yang tak dimiliki bapak, hamil melahirkan dan menyusui. Dengan kelebihan itu, seorang ibu dengan naluri keibuannya tahu kebutuhan anak dan keluarganya. Berdasar itu pula, pihaknya menyakini akan mampu memberi sentuhan dingin tangan seorang ibu jika kelak diberi amanah menjadi bupati di Negeri Junjungan Bengkalis.

"Saya termotivasi. Saat ini belum pernah ada bupati perempuan di Bengkalis bahkan Riau. Izin saya diberi amanah agar bisa memberi sentuhan seorang ibu di negeri junjungan ini. Jadi pilih nomor berapa," ujar Kasmarni.

Sementara itu usai kampanye di Tambusai Batang Dui, Kasmarni langsung menuju titik Kampanye di Jalan Tegal Sari, desa Pematang Obo. Ada 2 titik kampanye yang didatangi Kasmarni di Pematang Obo yang masyarakatnya siap memenangkan pasangan Kasmarni-Bagus.

"Kami siap menangkan Kasmarni-Bagus," ujar tokoh masyarakat Mbah Sukiran.