Bengkalis (ANTARA) - KPUKabupaten BengkalisAgung Kurniawan, mengungkapkan bahwa hasil Pilkada Bengkalis akan ditetapkan paling lambat tiga hari setelah surat keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK) diterima pada 3 Januari 2025.
“Kami masih menunggu surat dari MK. Setelah surat diterima, penetapan hasil Pilkada akan dilakukan paling lambat pada 6 Januari 2025,” ujar Agung saat memberikan keterangan resmi, Kamis.
Agung menjelaskan bahwa pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis terpilih kemungkinan besar dilaksanakan pada Februari 2025. Menurutnya, jadwal pasti pelantikan masih menunggu arahan pemerintah pusat dan akan dilakukan serentak dengan empat kabupaten/kota lainnya di Provinsi Riau.
“Pelantikan dijadwalkan bulan Februari 2025. Tanggal pastinya menunggu keputusan dari pemerintah pusat,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bengkalis berlangsung aman tanpa adanya sengketa hukum yang diajukan ke MK. Kondisi ini menunjukkan bahwa proses Pilkada berjalan lancar dan kondusif.
“Alhamdulillah, Pilkada di Bengkalis tidak ada gugatan ke MK. Ini juga terjadi di empat kabupaten/kota lain di Riau. Semuanya berjalan dengan baik,” jelas Agung.
Mengenai masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis yang berakhir pada 31 Desember 2024, Agung mengatakan kemungkinan besar akan ada penjabat (Pj) yang ditunjuk oleh pemerintah pusat untuk mengisi kekosongan hingga pelantikan.
“Penjabat kemungkinan akan ditunjuk untuk mengisi kekosongan jabatan hingga pelantikan kepala daerah terpilih pada Februari nanti,” ujarnya.
Dengan proses yang berjalan lancar, Agung berharap masyarakat Bengkalis terus mendukung jalannya demokrasi dan menunggu hasil penetapan serta pelantikan kepala daerah terpilih yang akan memimpin daerah tersebut ke depannya.
