Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan sebanyak 22 RT di Jakarta Barat terendam banjir dengan ketinggian bervariasi 30-80 sentimeter.
"Situasi ini terjadi sejak Senin (21/9) malam hingga Selasa pagi pukul 03.00 WIB," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Insaf di Jakarta, Selasa pagi.
Baca juga: Dinas PU Dumai usul anggaran Rp7 miliar untuk normalisasi drainase
Sebanyak 15 jiwa mengungsi akibat banjir saat ini ditampung di Mushala Riyadhul Saadah, Kembangan Utara, Jakarta Barat.
Berikut ini 22 RT yang terendam banjir:
1. Kelurahan Sukabumi Utara, 7 RT dengan ketinggian air 30-80 sentimeter (cm).
2. Kelurahan Sukabumi Selatan, 3 RT dengan ketinggian air 120-130 cm.
3. Kelurahan Palmerah, 1 RT dengan ketinggian air 30 cm.
4. Kelurahan Rawa Buaya, 3 RT dengan ketinggian air 20-50 cm.
5. Kelurahan Duri Kepa Utara, 1 RT dengan ketinggian air 20 cm.
6. Kelurahan Kembangan Utara, 1 RT dengan ketinggian air 80 cm.
7. Kelurahan Tanjung Duren Utara, 1 RT dengan ketinggian air 20 cm.
8. Kelurahan Petamburan, 1 RT dengan ketinggian air 20 cm
9. Kelurahan Pejaten Timur 4 RT dengan ketinggian air 30 cm.
Baca juga: Satu buah jembatan di Aceh Singkil ambruk diterjang banjir
Baca juga: Perencanaan pengendalian banjir Pekanbaru butuh Rp1,6 miliar
Pewarta : Andi Firdaus
Berita Lainnya
Rinitis alergi tidak kunjung sembuh waspada penyakit penyerta atau multimorbiditas
25 April 2024 17:01 WIB
Seorang ibu di Zambia berhasil menyelamatkan balitanya dari serangan macan tutul
25 April 2024 16:41 WIB
Menhub Budi Karya siap fasilitasi investasi Jepang pada proyek TOD MRT Jakarta
25 April 2024 16:22 WIB
Wapres: Identifikasi faktor penghambat percepatan penurunan prevalensi stunting
25 April 2024 16:05 WIB
WhatsApp uji coba fitur baru telepon tanpa perlu simpan kontak
25 April 2024 15:55 WIB
Album baru Taylor Swift lewati 1 miliar streaming di platform Spotify
25 April 2024 15:41 WIB
Erick Thohir lanjutkan kerja sama dengan pelatih STY untuk timnas hingga 2027
25 April 2024 15:30 WIB
Mendag Zulkifli Hasan imbau masyarakat tak khawatir nilai rupiah karena devisa kuat
25 April 2024 15:20 WIB