Sekolah Pinggiran Dumai Kekurangan Guru

id sekolah pinggiran, dumai kekurangan guru

Dumai, Riau, (ANTARARIAU News) - Sejumlah sekolah di pinggir Kota Dumai, Riau, kekurangan tenaga pengajar merata di semua tingkatan.

Dinas Pendidikan setempat berencana memutasi guru yang berada di kawasan perkotaan.

"Kebutuhan kekurangan guru-guru di sekolah daerah pinggiran akan kita prioritaskan pemenuhannya dalam program kerja tahun depan," kata Kepala Dinas Pendidikan Dumai, Drs Sya'ari kepada ANTARA, Jumat.

Menurut dia, keberadaan tenaga guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) saat ini banyak menumpuk di sekolah-sekolah yang berada di pusat kota. Dengan penumpukan tersebut membuat ketersediaan tenaga pengajar jadi berkurang di daerah pinggiran.

Ia mengatakan, jumlah keseluruhan guru PNS yang mengajar di seluruh sekolah, mulai SD, SMP dan SMA se-Kota Dumai sebanyak 2.500 orang. Di samping itu, terdapat juga guru non PNS dan honorer yang tidak bisa dirincinya berjumlah berapa.

Untuk memenuhi kebutuhan tenaga pengajar tersebut, dia memastikan akan mengambil kebijakan mutasi sejumlah guru dan kepala sekolah yang ada di sekolah perkotaan.

"Kita rencanakan mutasi ini akan dilakukan secepatnya untuk mempercepat proses pembelajaran di sekolah kecamatan pinggiran, seperti, Sei Sembilan, Bukit Kapur dan Medang Kampai," katanya.

Pemilihan tenaga guru di kota yang akan dimutasi tersebut berdasarkan beberapa pertimbangan yang logis dan tidak menimbulkan persoalan yang dapat menghambat proses belajar-mengajar di sekolah.

Di antaranya, jarak yang tidak berjauhan dengan lokasi sekolah agar tidak membuat kewalahan guru bersangkutan. Selain itu, berdasarkan lamanya masa jabatan seorang abdi pendidik masyarakat itu mengajar di suatu sekolah.

"Mencukupi kebutuhan guru ini perlu juga menyesuaikan kurikulum pembelajaran dan mata pelajaran yang tersedia di sekolah tersebut. Keuntungan yang didapat mengajar di sekolah pinggiran akan memperoleh tunjangan transportasi tambahan berbeda dengan guru di kota," ungkapnya.