Pekanbaru (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Pekanbaru Herman Abakmeminta agar Dinas Pendidikan setempat bijaksana saat memberikan kebijakan belajar daring yang sudah berjalanselama lima bulan terakhir.
"Biaya pulsa internet yang memakan biaya besar harus dibantu melalui dana BOS terutama bagi siswa yang tergolong kurang mampu," kata Herman Abak di Pekanbaru, Senin.
Menurutnya, Disdik harus bijak melihat ekonomi masyarakat yang terpuruk saat ini sehingga dengan adanya belajar secara daring dikuatirkan akan menambah beban bagi masyarakat masyarakat kurang mampu.
Kebijakan belajar daring saat ini sudah banyak membuat orangtua menjadi susah, repot dan tidak fokus terhadap pekerjaan mereka sebab hampirsetiap hari tugas-tugas selalu diberikan sekolah.
"Tugas ini kan memakan kuota internet. Ada yang minta lihat di youtube, lalu ada yang belajar secara daring selama berjam-
jam. Kalau hanya mengandalkan kuota internet yang ada, saya yakin akan membuat biaya rumah tangga membengkak.
Jadi, saya minta agar Disdik mengeluarkan kebijakan ke sekolah agar dana BOS bisa dialihkan untuk membantu biaya pembelajaran online. Tapi ingat, sasarannya untuk keluarga yang tidak mampu. Jangan pula nanti orang kaya dapat bantuan dana BOS, habis pula dana itu jadinya," urainya.
Berita Lainnya
PLN sukses amankan pasokan listrik selama pelantikan anggota DPRD Riau dan Pekanbaru
09 September 2024 10:02 WIB
DPRD Riau minta Disdik antisipasi calon siswa "titipan" saat PPDB
02 May 2024 18:33 WIB
Anggota DPRD Riau sayangkan rencana kenaikan tarif tol Pekanbaru-Dumai
06 March 2024 17:34 WIB
Lima wajah baru isi kursi DPRD Riau dapil Pekanbaru, petahana ini raup suara tertinggi
02 March 2024 13:23 WIB
PTUN Pekanbaru batalkan SK Gubri Syamsuar terkait PAW Anggota DPRD Bengkalis
10 January 2024 13:21 WIB
Anggota DPRD Riau : Jangan selesaikan banjir dengan mi instan
08 January 2024 19:16 WIB
Anak anggota DPRD Riau jadi sebagai tersangka penganiayaan
04 January 2024 13:04 WIB
DPRD Riau minta Pemda kaji hibah pengelolaan stadion
12 September 2023 17:13 WIB