Madina (ANTARA) - Tiga jembatan penghubung Natal-Muara Gadis-Batangtoru rusak diterjang banjir dampak dari tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Pantai Barat Kabupaten Mandailing Natal,Sumatera Utara, Kamis dinihari.
"Jembatan yang putus tersebut terdiri dari satu jembatan besar dan dua jembatan kecil. Ketiga jembatan yang terputus tersebut berada di Desa Taluk Kecamatan Natal," kata Camat Kecamatan Natal, Riflan Nasution, di Natal, Kamis.
Baca juga: Jembatan Rusak Nyaris Putus di Daerah Inhu ini, Warga Gelisah
Akibatnya, arus lalu lintas dari Natal menuju Kecamatan Muara Batang Gadis dan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan lumpuh total.
Selain itu, luapan sungai Aru Taba itu juga membuat puluhan rumah di Desa Taluk dan Desa Sasaran Kecamatan Natal terendam.
"Rumah warga yang terendam ada puluhan, 60 rumah di Desa Taluk dan 25 rumah di Desa Sasaran," ujarnya.
Ia juga menyampaikan pada peristiwa banjir itu juga membuat 15 kepala keluarga mengungsi dan sudah ditampung di rumah salah seorang kepala desa.
Agar arus lalulintas kembali normal saat ini pihak kecamatan bekerjasama dengan PT Karya Muda, PT Sago Nauli dan PT RMM sedang melakukan perbaikan jembatan yang putus tersebut.
"Saat ini sedang dilakukan perbaikan. Semoga lalulintas kembali normal," katanya.*
Baca juga: Longsor di Tanah Merah Inhil, Rumah, Pelabuhan, dan Jembatan Rusak
Baca juga: Longsor Di Inhil Rusak 12 Rumah Dan Satu Jembatan
Pewarta: Juraidi dan Holik
Berita Lainnya
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah The Fed pangkas suku bunga acuan
19 December 2024 11:12 WIB
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB
Direksi BRK Syariah bersama Wamen Dikdasmen RI hadiri Milad ke-112 Muhammadiyah
19 December 2024 10:16 WIB