TP PKK Siak apresiasi Program Jaga Kampung untuk memutus mata rantai COVID-19

id siak, covid siak, kabupaten siak

TP PKK Siak apresiasi Program Jaga Kampung untuk memutus mata rantai COVID-19

Ketua TP PKK Siak Rasidah Alfedri ketika meninjau lokasi Program Jaga Kampung di Sengkemang Kecamatan Kotogasib. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Siak Rasidah Alfedrimengapresiasi pihak kepolisian mencanangkan Program Jaga Kampung di Sengkemang, Kecamatan Kotogasibdalam rangka mendorong ketahanan pangan menghadapi COVID-19.

"Semoga tujuan program dari Jaga kampung ini bisa tercapai, yaitu terciptanya masyarakat yang sehat, pangannya cukup, serta mampu mencegah dan memutus mata rantai COVID-19," kata Rasidah.

Hal itu dikatakannya usai mengunjungi kebun percontohan Kampung Tangguh Nusantara di Kampung Sengkemang Kecamatan Koto Gasib, Kamis sore (9/7). Ia juga mengapresiasi perusahaan yangtelah membantu dan memfasilitasi masyarakat di sekitar operasionalnya untuk beternak itik bertelur serta bercocok tanaman

Kata Rasidah, hamparan tanah kebun ini sangat cocok ditanami jenis tanaman sayur-mayur, jagung, dan lain-lain. Kemudian sebagian lagi untuk peternakan itik petelur, dan kolam ikan sehingga menjadikannya percontohan oleh Kepolisian Daerah Riau.

Kampung Sengkemang ini beberapa waktu yang lalu dipilih sebagai Percontohan Jaga Kampung yang ditaja oleh Kepala Polda Riau. Gerakan Jaga Kampung ini, merupakan gerakan dari nilai-nilai luhur, sembari memberikan upaya membangun ketahanan di sektor pangan.

"Bagi warga, khususnya kaum ibu-ibu yang tidak punya lahan yang luas, bisa menggunakan lahan perkarangan rumahnya untuk ditanami. Setidaknya kita tidak lagi membeli untuk kebutuhan seperti sayur, cabe dan sayuran lainnya," ucapnya.

Ia menjelaskan, pemanfaatan lahan pekarangan di rumah warga dengan tanaman sayur-mayur atau pemeliharaan ikan akan sangat membantu menciptakan ketahanan pangan masyarakat yang dimulai dari keluarga.

Bagi ibu-ibu yang sudah memanfaatkan pekarangan rumahnya, saat dihadapkan dengan harga komoditi sayur-mayur yang mahal tidak akan terlalu berpengaruh terhadap pengeluaran keluarga.

"Karena kebutuhan untuk konsumsi keluarga setiap harinya telah tersedia dari pekarangan rumah," ungkapnya.

Di akhir kunjungannya, diserahkan bantuan untuk pakan ternak kepada salah seorang kelompok tani. Saat itu Rasidah ditemani oleh Camat Koto Gasib, Kapolsek Koto Gasib, Penghulu Kampung Sengkemang dan pihak dari Perusahaan. (Adv)

Baca juga: Disesuaikan dengan kondisi COVID-19, Bupati tandatangani NPHD Pilkada Siak Rp26,4 miliar

Baca juga: Untuk ketahanan pangan di masa pandemi, Bupati Siak ajak petani manfaatkan KUR