Siak (ANTARA) - Kebakaran terjadi pada muatan kapal tongkang yang memuat kayu akasia di Sungai Siak, tepatnya di Desa Rawang Air Putih, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Rabu, sejak sekitar pukul 13.00 WIB dan diketahui masyarakat setempat.
Kebakaran tersebut terjadi pada bagian belakang kapal yang bergerak menuju arah Perawang, Siak. Hingga pukul 14.00 WIB kebakaran masih terjadi dan upaya pemadamanmasih dilakukan oleh pihak terkait.
Pantauan Antara Helikopter Bom Air dari Sinarmas turut memadamkan kebakaran kayu tanaman industri tersebut. Selain itu juga terlihat tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Siak dan tim pemadam dari perusahaan dari tepi Sungai Siak.
Sementara pihak kepolisian dan TNI juga terlihat di lokasi bersama ratusan warga yang menyaksikan kebakaran tersebut. Api terlihat sulit dipadamkan dan terus membara pada kayu-kayu tersebut.
Baca juga: Aula rumah dinas Ketua DPRD Riau dilalap si jago merah
Helikopter Bom Air Sinarmas mengambil air dari Sungai Siak lalu menumpahkannya ke sumber api. Namun kondisi angin kencang seperti membuat api terus ada meskipun masih tetap pada bagian belakang kapal.
Belum diketahui persis ini kapal dari perusahaan mana, tapi yang jelas memang Sungai Siak menjadi jalur lintas kapal-perusahaan. Di antaranya yang beroperasi di Kabupaten Siak Perusahaan HTI PT Arara Abadi dengan Pabriknya PT Indah Kiat Pulo and Paper keduanya Grup Sinarmas.
Sementara kebakaran terus terjadi, kayu-kayu akasia itu juga terlempar satu-satu ke sungai. Warga masyarakat masih ramai menyaksikan proses pemadaman yang berlangsung sengit.
Baca juga: Aktivis lingkungan apresiasi vonis perusahaan pembakar lahan
Baca juga: SMPN 7 Pekanbaru ludes terbakar saat libur PSBB, begini kronologinya