Data oke, Dinsos Siak distribusikan 5.514 paket sembako di empat kecamatan

id Siak, dinsos siak, pemkab siak, psbb siak

Data oke, Dinsos Siak distribusikan 5.514 paket sembako di empat kecamatan

Dinsos Siak menyerahkan bantuan sembako ke kecamatan.(ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Siak melalui Dinas Sosial telah mendistribusikan sebanyak 5.514 paket sembako kepada warga di empat kecamatan, yakni di kecamatan Kerinci Kanan, Dayun, Lubuk Dalam dan Kandis.

"Pendistribusian paket sembako ini dapat dilaksanakan karena datanya sudah oke, jadi tinggal kita distribusikan saja. Nah, penerima ini tidak berbenturan dengan bantuan lain," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Siak, Robiati, di Siak, Senin

Pada saat pelaksanaan pendistribusian paket sembako di empat kecamatan tersebut langsung dikendalikan oleh camat, sekretaris camat, penghulu kampung, dan Bhabinkamtibmas setempat. Ia mengaku senang bisa dalam waktu yang pas mendistribusikan bantuan untuk ketahanan pangan warga masyarakat terdampak COVID-19.

Robiati menjelaskan, pendistribusian bantuan ini dilaksanakan oleh empat tim yang telah dibagi sebelumnya. Pada pukul 08.00 WIB, seluruh tim yang bertugas sudah berkumpul di masing-masing kantor camat.

"Mereka sudah siap sejak pukul 08.00 WIB, siap membagikan dari kantor camat ke kampung-kampung," sebut dia.

Diketahui, paket untuk Kecamatan Lubukdalam berjumlah 809 paket. Sedangkan di Kecamatan Kerinci Kanan sebanyak 505 paket. Di Kecamatan Dayun berjumlah 1.089 paket serta pendistribusian di Kecamatan Kandis berjumlah 3.111paket.

Proses verifikasi data dilaksanakan sebelum penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar. Semua data tersebut tuntas sehingga bantuan sebagai hak warga dapat disalurkan.

Di Kabupaten Siak sudah disalurkan Bantuan Langsung Dana Desa, sembako Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, BLT Kementerian Sosial dan lain-lain. Pembagian bantuan sosial tersebut juga tepat sasaran dengan data yang transparan.

Selain itu tidak dibuat tanda atau penempelan stiker terhadap rumah yang menerima bantuan. Pola labeling itu tidak digunakan Pemkab Siak sebab tidak ingin menyinggung perasaan masyarakat penerima bantuan.(adv)

Baca juga: Petani nanas Siak kebanjiran pesanan saat pandemi

Baca juga: Berbatasan dengan Bengkalis, setiap kendaraan dicegat di Sabak Auk