Dua suspek COVID-19 Siak sudah dipulangkan, begini sebabnya

id covid di siak,bupati siak,virus corona,covid-19,penanggulangan virus corona di riau,berita riau antara,berita riau terbaru,suspek corona di riau

Dua suspek COVID-19 Siak sudah dipulangkan, begini sebabnya

Bupati Siak, Alfedri bersama Forkompinda dan jajaran ketika melakukan video confrence dengan Gubernur Riau.(ANTARA/HO-Pemkab Siak)

SIAK, (ANTARA) - Dua orang terduga atau suspek kasus Virus Corona atau COVID-19 di dan dari Kabupaten Siak sudah dipulangkan karena kondisinya sudah semakin membaik namun tetap dilakukan pemantauan termasuk juga 56 orang dalam pengawasan (ODP).

"Kalau yang kiriman dari (Kabupaten) Pelalawan karena kondisi sudah semakin membaik dipulangkan ke Pelalawan. Tadi juga Bupati Pelalawan menyampaikan fasilitasnya sudah disiapkan delapan ruangan," kata Bupati Siak, Alfedri, Senin.

Yang bersangkutan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak pada Kamis pekan lalu. Suspek tersebut diketahui baru pulang melaksanakan ibadah umroh dan dirujuk ke RSUD Siak karena di Pekanbaru tak ada tempat lagi sedangkan di Pelalawan ketika itu belum ada fasilitas.

Kemudian satu orang suspek dari Perawang, Kecamatan Tualang Siak sebelumnya dirujuk ke Rumah Sakit Eka Hospital dan Prima Pekanbaru. Sama halnya dengan yang dari Pelalawan kondisinya dikatakan sudah membaik sehingga dipulangkan.

"Dari Tualang yang pulang takziah dari pasien positif COVID-19 di Jakarta sekarang sudah dipulangkan karena tidak nampak gejala setelah dirujuk dari RS Eka Hospital lanjut ke RS Prima di Pekanbaru," ujarnya.

Meskipun begitu, kata dia warga pekerja di PT Indah Kiat Pulp and Paper itu harus tetap melakukan isolasi mandiri. Alfedri meminta camat setempat untuk memantau dan mengingatkan jika yang bersangkutan keluar rumah.

Kedua suspek tersebut, kata bupati, dipulangkan meskipun hasil tes yang dikirimkan ke Jakarta belum didapatkan. Pasalnya kata dia saat ini sampel yang dikirimkan ke Jakarta juga menumpuk.

Sementara itu terkait orang dalam pengawasan di Kabupaten Siak berjumlah 56 orang. 11 diantaranya rekan kerja suspek di Tualang dan selebihnya warga di Kecamatan Sungai Apit yang pulang dari Malaysia dan juga pegawai yang beberapa hari lalu melakukan dinas luar.

Baca juga: Seorang pekerja di Perawang Siak suspek COVID-19 usai dari Jakarta

Baca juga: Manisnya dodol jambu biji merah Kota Istana

Baca juga: Menyulap pembuangan sampah menjadi taman obat dan rempah