Dumai, 9/5 (ANTARA) - Kabut asap dengan bau menyengat yang diduga sisa kebakaran hutan dan lahan, menyelimuti sejumlah ruas jalan dan komplek pemukiman di Kota Dumai, Riau, Senin malam.
Seorang warga Jalan Sidomulyo, Kelurahan Ratu Sima, Kecamatan Dumai Barat, Abdul, yang ditemui ANTARA di Dumai, mengatakan, kemunculan kabut asap mulai terlihat sejak pukul 19.45 WIB dan terus menebal di pukul 21.00 WIB.
"Asap ini terasa menyengat, sepertinya ini sisa kebakaran hutan atau lahan di Kota Dumai, tapi entah dimana saya kurang tahu," katanya.
Kabut asap menyengat malam ini menurut Abdul, belum mengganggu pemandangan saat berkendara, namun terasa tidak nyaman di rongga pernafasan.
"Kita mengkuatirkan kabut asap ini bertahan lama. Harapan kita, secepatnya ada antisipasi dari pemerintah agar kabut asap ini segera menghilang," kata dia.
Dikesempatan sama, seorang ibu rumah tangga, Ayu Wahyuni, menambahkan, kabup asap yang muncul di Dumai kali ini memang belum terlihat tebal.
Kendati demikian menurut dia, kabut asap sudah mulai mengganggu pernafasan dan terasa sangat menyengat.
"Mudah-mudahan kabut asap ini tidak bertahan lama dan tidak sempat setebal sebelum-sebelumnya. Karena kalau sempat bertahan lama, kabut asap dikuatirkan dapat mengganggu aktivitas anak sekolah dasar yang besok (Selasa 9/5) akan mengikuti UN (Ujian Nasional)," imbuhnya.
Pantauan ANTARA, kabut asap sisa kebakaran hutan dan lahan di Kota Dumai terlihat menyelimuti sejumlah ruas jalan utama mulai dari Jalan Jenderal Sudirman, Ombak, Sukajadi dan Jalan Kelakap Tujuh.
Selain ruas jalan utama, kabut asap juga terlihat menutupi sejumlah komplek pemukiman sebagian warga Dumai yang berada di sekitar wilayah perkotaan.
Kabut asap juga terlihat terus menebal. Hal ini dibuktikan dengan cahaya lampu di Jalan Semangka yang semulanya tertutup tumpukan asap tipis di pukul 21.00 WIB, menjelang pukul 22.00 WIB, kabut asap terlihat lebih tebal.
Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kota Dumai, Basri, melalui komunikasi selularnya menerangkan, saat ini di Kota Dumai terdapat tiga titik api.
Kemunculan titik api menurut Basri disulut oleh cuaca terik yang terus menyelimuti Dumai dalam sepekan terakhir.
"Tiga titik api diketahui terdeteksi ditiga wilayah perbatasan yakni satu di perbatasan Dumai-Kabupaten Bengkalis dan dua di perbatasan Dumai-Kabupaten Rokan Hilir," katanya.
Berita Lainnya
Kebakaran 20 Hektare, Bengkalis Kembali Diselimuti Kabut dan Bau Asap
06 April 2016 13:40 WIB
Bau Asap Mulai Dirasakan
04 March 2010 10:23 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB