Bengkalis (ANTARA) - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis Amrizal mengatakan di era milenial MUI tidak hanya mengurus persoalan keagamaan, tetapi juga soal kemasyarakatan, keumatan dan persoalan sosial lainnya.
“Saya mengharapkan dedikasi, keaktifan seluruh pengurus dalam menguatkan eksistensi kita, sehingga MUI dapat memberikan peran yang maksimal di tengah-tengah masyarakat,” harapnya usai dikukuhkan oleh Ketua MUI Provinsi Riau, Prof Dr H Nazir Karim di mesjid Istiqomah, Selasa (17/12) malam.
Ia mengungkapkan, pengurus MUI tidak digaji dalam rupiah, ini adalah kerja pengabdian Lilahi taala, hanya berharap ridha Allah semata.
.“Kami menyadari pengukuhan malam ini bukan saja merupakan peristiwa seremonial belaka, tetapi lebih dari itu, mengandung makna amanah, tanggung jawab yang tidak ringan,” lanjutnya.
Amrizal juga berharap kepada lapisan masyarakat agar mendoakan pengurus MUI untuk istiqomah memegang amanah, dan turut mendoakan kemajuan dan kesuksesan MUI Kabupaten Bengkalis lima tahun ke depan.
"Kami menaruh harapan besar kepada pengurus seiring dengan semakin beratnya tantangan yang akan dihadapi ke depannya," kata Amrizal.
Pengukuhan disaksikan Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Wakil Ketua Komisi I DPRD Bengkalis H Arianto, Ketua MKA LAMR T Zainuddin Yusuf, Kakan Kemenag Jumari, Kasdim 0303/Bengkalis Mayor Inf Dedyk Wahyu Widodo dan Wakapolres Bengkalis Kompol Kurnia Setyawan.
Pengurus MUI Bengkalis harus aktif dan berdedikasi
Bupati Bengkalis Amril Mukminin menyalami Ketua MUI Bengkalis Amrizal usai dikukuhkan. (Alfisnardo)
