Tembilahan (ANTARA) - Ketua Dewan Pembina Masyarakat Peduli Inhil MarlisSyarif bersama Kepolisian Sektor Tembilahan Hulu, membagikan 4.000 masker kepadapengguna kendaraan yang melintas di Jalan lintas Provinsi atau lebih tepat di depan Kantor Polsek Tembilahan Hulu, Selasa.
Kegiatan bagi-bagi masker yang juga bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tembilahan Hulu merupakan salah satu upaya menghindari bahaya asap yang dapat menyebakan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Marlis Syarif mengatakankabut asap yang muncul akibat Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, untuk itu perlu adanya upaya pencegahan salah satunya dengan selalu menggunakan masker.
"Terutama seperti sesak napas ataupun penyakit lainnya,” tuturnya.
Senada dengan itu, Camat Tembilahan Hulu, M Nazar menghibau kepada seluruh masyarakat agar selalu antisipasi dampak bahaya kabut asap yang disebabkan oleh Karhutla, terutamaanak-anak.
"Kami membagikan masker ini kepada masyarakat untuk mencegah penyakit saluran pernafasan, selain itu kita juga menyiapkan posko pengaduan akibat dampak karhutla ini secara gratis untuk masyarakat," tutur M Nazar.
Sementara itu, Kapolsek Tembilahan Hulu, AKP Rhino Handoyo menuturkan selain membagi-bagikan masker, pihaknya juga terus berusaha memadamkan titik api dan memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak membakar lahan karena bisa melanggar Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
"Selain itu, kita bersama forum komunikasi kecamatan juga telah mendirikan posko pengaduan untuk masyarakat yang terkena dampak karhutla secara gratis,” ucapnya.
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Riau bersama Wabup Inhil pimpin peletakan batu pertama perluasan Kantor Imigrasi Tembilahan
Baca juga: 45 anggota DPRD Inhil 2019-2024 resmi dilantik, ada 16 pendatang baru
Karhutla Riau - Masyarakat Peduli Inhil bersama Polsek Tembilahan Hulu bagikan 4.000 masker
Camat Tembilahan Hulu, bersama Kapolsek Tembilahan Hulu, saat membagikan masker kepada salah seorang pengendara sepeda motor, Selasa (17/9). (ANTARA/Adriah)
