Jakarta (ANTARA) - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menawarkan inovasi BioPeat untuk menyuburkan lahan gambut sehingga dapat dimanfaatkan untuk pertanian dan perkebunan, tanpa perlu pembakaran lahan sehingga dapat mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"BPPT ingin petani untuk berhenti membakar lahan. Dengan adanya inovasi BioPeat kami harap mampu menggantikan budaya membakar lahan," ujar Kepala BPPT Hammam Riza dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA, Jakarta, Selasa.
Baca juga: BPPT kurang pesawat untuk operasi hujan buatan tanggulangi Karhutla
BPPT masih melaksanakan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk menciptakan hujan buatan dalam penanganan karhutla di sejumlah provinsi di Indonesia, seperti Riau dan Kalimantan Barat.
BioPeat merupakan pupuk hayati yang dapat dimanfaatkan pada lahan gambut, tanpa dibakar, untuk pertanian dan perkebunan.
Lahan gambut tropis mengandung asam organik yang tinggi dan memiliki unsur pH rendah. Dengan aplikasi pupuk hayati BioPeat itu, maka unsur pH dapat ditingkatkan.
"Inovasi Biopeat dapat meningkatkan pH lahan gambut sehingga dapat ditanami tanpa membakar lahan," tutur Hammam.
Aplikasi pupuk hayati BioPeat pada tanah gambut mampu meningkatkan pH tanah dari semula rata-rata pH 3,9 menjadi sekitar pH 5. Dengan meningkatnya pH tanah gambut, maka peluang mikroba penyubur tanah lainnya yang dapat bertahan hidup di lingkungan tanah gambut juga ikut meningkat sehingga tanah gambut menjadi lebih subur.
Dengan penggunaan produk BioPeat BPPT yang dikembangkan bersama PT Riau Sakti United Plantations (RSUP), selain dapat memperbaiki kualitas hasil panen, juga mampu meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan hama.
"Sudah diujicoba dan terbukti dapat meningkatkan produktivitas tanaman jagung, buah nanas, dan meningkatkan kadar kemanisan buah naga," ujar Hammam.
Baca juga: BPPT siapkan 17 ton garam untuk hujan buatan tanggulangi Karhutla Riau
Baca juga: Dalam Dua Minggu, BPPT Hasilkan 125 Juta Meter Kubik Hujan
Pewarta : Martha Herlinawati S
Berita Lainnya
Usai hajar Timnas Australia, Erick : Ini wajah baru Indonesia
19 April 2024 16:41 WIB
Kemlu RI sebut veto Amerika Serikat atas keanggotaan Palestina di PBB khianati perdamaian
19 April 2024 16:32 WIB
Ukraina konsolidasikan dukungan Kongres AS jelang pelaksanaan voting untuk bantuan
19 April 2024 16:27 WIB
Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara dilakukan bertahap hingga 2029
19 April 2024 16:19 WIB
Memberdayakan botol plastik bekas jadi perahu pengangkut sampah
19 April 2024 16:12 WIB
MUI: Tradisi Lebaran Ketupat tidak bertentangan dengan Islam
19 April 2024 15:56 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno sebut Pulau Bali belum 'overtourism'
19 April 2024 15:44 WIB
BPH Migas awasi distribusi BBM saat arus balik Lebaran di Tangerang, Banten
19 April 2024 15:33 WIB