Pekanbaru (ANTARA) - Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution mengajak peserta acara dan semua masyarakat riau untuk meningkatkan konsumsi sagu, karena dinilai sangat bagus dan sehat untuk memenuhi karbohidrat sebagai pengganti nasi dan mencegah penyakit stuntingatau kurang gizi bagi anak usia dini.
“Selama ini berbagai upaya telah dilakukan dalam mempepulerkan Saguasal Riau. Diantaranya sebagai tuan rumah Seminar Sagu ASEAN, disamping telah pula meraih Rekor MURIhasil dari hasil olahan pangan sagu sebanyak 369 jenis," Kata Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution pada acara Gerakan Serba Sagu (SERBU) dan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) serta Festival Pangan Lokal, di Pekanbaru, Selasa.
Riau merupakan penghasil sagu terbesar di Sumatra dan produktivitas sagu lahan gambut terdapat di Kabupaten Kepulauan Meranti, bisa mencapai 20 ton tepung per hektare dalam setahun sehingga bisa menjadi alternatif komoditas ekspor di masa mendatang.
Provinsi Riau telah menjadi salah satu produsen sagu paling besar di Indonesia. Potensi luas lahan gambut yang bisa dimanfaatkan untuk perkebunan Sagu juga sangat besar. Jika luas daratan Riau mencapai 86.411,90 km2, maka sekitar 47.526, 55 km2 (kurang lebih 55 persen) di antaranya merupakan hutan rawa gambut.
Hal lain yang perlu menjadi perhatian, kata Wakil Gubernur Riau adalah pelaksanaan pangan Beragam, Beregizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dalam mencegah terjadinya stunting di Riau.
Salah satu upaya yang dilakukan yaitu pemenuhan gizi seimbang sejak ibu hamil sampai usia seribu hari anak, pemenuhan asupan gizi pada balita serta prilaku hidup sehat.
Gerakan Serba Sagu (SERBU) dan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) serta Festival Pangan Lokal, serta tingkat Provinsi Riau tahun 2019 yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau ini digelar di Gedung Olahraga Tri Buana, jalan Diponegoro Pekanbaru, Selasa.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Misnarni Syamsuar, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Suti Muliati Edy , Forkopimda, Bupati/Walikota se Riau, Kadis/Kaban pemprov Riau ,Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten/ Kota se Riau dan ribuan ibu-ibuk PKK serta ratusan undangan siswa SMA yang turut memeriahkan.
"Dinas Ketahanan Pangan provinsi Riau ingin menalkan dan mensosialisasikan sagu kepada anak sekolah dan masyarakat dalam edukasi kelebihan sagu", Kata Kabid Distribusi Cadangan Pangan Ketahanan Pangan Provinsi Riau Fetri Yenni yang sekaligus Ketua Pelaksana Acara.
Pentingnya keberadaan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau untuk dapat mengatasi dan mengantisipasi berbagai tantangan dan permasalahan kedepan.
Sebelumnya Plt. Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Riau H. Rosdi dalam laporannya mengatakan, pelaksanaan LCM ini dimulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi dan hingga ketingkat nasional.
Salah satu tujuannya adalah untuk menggali dan memanfaatkan potensi pangan local yang dimiliki oleh Provinsi Riau diantaranya sagu yang dapat dijadikan sebagai pangan alternative pengganti karbohidrat.
Simak Video kegiatannya berikut ini Sagu Riau di acara SERBU, Sagu Riau siap Mendunia
Baca juga: Kebakaran Meranti menyebar cepat bakar kebun sagu warga
Baca juga: Bengkalis Tampilkan Mesin Pemurni Sagu Di Ritech Expo
Cocok untuk pengganti nasi dan cegah stunting, Wagub Riau ajak masyarakat konsumsi sagu
Wakil Gubernur Riau Edy Nasution saat membuka acara SERBU sagu di Pekanbaru, Selasa (27/8/2019). (Antaranews/HO-Humas Pemprov Riau)
