(VIDEO) - Pemusnahan pohon sawit yang ditanam pecatan TNI di Cagar Biosfer Riau

id kelapa sawit,cagar biosfer giam siak kecil,sawit ilegal,BBKSDA Riau,berita riau antara,berita riau terbaru

(VIDEO) - Pemusnahan pohon sawit yang ditanam pecatan TNI di Cagar Biosfer Riau

Pemusnahan pohon kelapa sawit di kawasan konservasi oleh BBKSDA Riau beberapa waktu lalu. (Antaranews/HO - Humas BBKSDA Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Ratusan pohon kelapa sawit di kawasan Cagar Biosfer Giam Siak Kecil - Bukit Batu dimusnahkan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau. Sawit tersebut ditanam oleh perambah yang merupakan bekas anggota TNI yang dipecat akibat kasus perambahan dan pembakaran hutan.

“Kita berkomitmen untuk terus menjaga keutuhan Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil yang juga merupakan kawasan areal inti Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu dari aktivitas perambahan dan gangguan hutan lainnya,” kata Kepala BBKSDA Riau, Suharyono di Pekanbaru, beberapa waktu lalu.



Penghancuran tanaman sawit ilegal itu dilakukan oleh 24 personel Bidang KSDA Wilayah II BBKSDA Riau, pada sebuah operasi tanggal 15 hingga 18 Mei 2019. Lokasi tepatnya di Desa Bukit Kerikil Kecamatan Bandar, Kabupaten Bengkalis.

Kegiatan patroli diarahkan pada upaya pemusnahan tanaman sawit pada lahan perambahan di areal yang dikuasai oleh terdakwa Sudigdo.

“Sudigdo adalah pecatan TNI, sudah tidak aktif lagi,” kata Kepala Bidang KSDA Wilayah II, Heru Sutmantoro, yang memimpin operasi pemusnahan sawit ilegal itu.

Heru Sutmantoro menjelaskan, operasi pemusnahan berlangsung di bulan suci Ramadhan menjadi tantangan tersendiri bagi timnya. Mereka harus sejak Subuh berangkat dari Kota Duri, Bengkalis, menempuh 2,5 jam perjalanan darat untuk menuju lokasi.

Mobil hanya bisa berhenti di tepi jalan tanah yang merupakan jalan buatan para perambah, lalu tim harus berjalan kaki hampir dua kilometer. Ia mengatakan luas area operasi di SM Giam Siak Kecil mencapai enam hektare. Rinciannya terdiri dari bibit siap tanam 150 batang, tanaman berumur enam bulan 200 batang, dan taman sawit kurang dari dua tahun di lahan seluas dua hektar di sekitarnya sebanyak 150 batang.

Baca juga: Begini Perjuangan BBKSDA Riau hancurkan ratusan sawit di Cagar Biosfer

Baca juga: 120 pohon sawit liar di Taman Nasional Zamrud dimusnahkan!