Harga Sawit Riau Alami Kenaikan

id harga sawit, riau alami kenaikan

Pekanbaru, 19/10 (ANTARA) - Harga tandan buah segar kelapa sawit di Riau mengalami kenaikan rata-rata sebesar Rp112,06 per kg menyusul naiknya harga minyak mentah dunia dan menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

"Kenaikan harga minyak dunia dan penguatan rupiah telah mendongkrak harga minyak sawit mentah (CPO), sehingga memberikan dampak positif bagi TBS," ujar Kabid Pengolahan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Dinas Perkebunan Riau, Fery HC, di Pekanbaru, Selasa.

Dia menjelaskan, isu harga minyak dan finansial dalam sepekan terakhir itu telah menjadi faktor penentu industri pengolahan kelapa sawit di Riau menaikkan harga jual hasil perkebunan kelapa sawit.

Kondisi itu juga yang dibawa dalam rapat tim penentuan harga tandan buah segar, sehingga tim memutuskan untuk menaikkan harga yang berlaku sepekan ke depan, begitu juga terhadap CPO (minyak sawit mentah) dan kernel.

Ia menjelaskan, harga usia tanaman tiga tahun menjadi Rp1.224,55 per kg, kemudian usia empat tahun Rp1.367,71 per kg, lalu usia tanaman lima tahun menjadi Rp1.463,47 per kg dan usia tanaman enam tahun Rp1.506,47 per kg.

Untuk usia tanaman tujuh tahun ditetapkan menjadi Rp1.564,04 per kg, usia delapan tahun Rp1.612,79 per kg, usia tanaman sembilan tahun Rp1.664,43 per kg serta usia tanaman 10 tahun ke atas menjadi Rp1.710,96 per kg.

Sedangkan harga CPO di Riau juga mengalami kenaikan dari Rp7.221,53 per kg pada periode pekan lalu, menjadi Rp7.716,96 per kg dan juga harga kernel dari Rp4.883,55 per kg menjadi Rp5.037,36 per kg, katanya.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau pada semester pertama tahun 2010 menyebutkan, nilai ekspor CPO dari provinsi itu hanya bergerak sedikit setelah mengalami peningkatan sekitar 3,04 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Nilai ekspor komoditas yang termasuk ke dalam golongan barang lemak dan minyak hewan/nabati itu mencapai 2,323 miliar dolar AS pada periode Januari-Juni 2010.