Saumlaki (ANTARA) - TNI AL wilayah Ko Armada III yang berpusat di Sorong, Papua Barat mengerahkan KRI Teluk Cendrawasih dengan nomor lambung 533 untuk membantu pengamanan Pemilu 2019 di wilayah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku.
Komandan TNI AL Pangkalan (Danlanal) Saumlaki Letkol Laut Hartanto MTrHan menyatakan, kedatangan KRI Teluk Cendrawasih dalam rangka Operasi Benteng Paus-19. Operasi ini dilakukan berdasarkan laporan pihaknya terkait situasi potensi ancaman pasca-Pemilu 17 April 2019 di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Baca juga: Pengamat: Batalkan rencana penggabungan pelaksanaan Pemilu secara serentak
"Kami hanya memantau saja prosesnya. Jika ada pemilu susulan, tugas kami adalah ada di belakang mengantisipasi jika terjadi sesuatu. Kami selalu pantau dan melaporkan potensi ancaman. Nah, salah satu respons atasan kami adalah mengirim kapal ke Saumlaki," katanya lagi.
Ancaman kerawanan yang dimaksudkan bisa dari pengerahan massa. Pelibatan unsur TNI, menurut dia, sangat tergantung jika ada permintaan dari Polri.
"Kemarin pada saat distribusi logistik pemilu, saya siapkan kendaraan darat termasuk kapal. Kami tetap siap jika ada permintaan bantuan," katanya pula.
Komandan KRI Teluk Cendrawasih 533, Mayor Laut (P) Nur Farid Syariffudin SH menyatakan kapal ini disiagakan untuk pengamanan pemilu, terutama mengantisipasi evakuasi logistik pemilu.
KRI ini akan berlabuh di Saumlaki hingga situasi dan kondisi wilayah itu dinyatakan aman terkendali dan hingga ada perintah atau komando atasan.
Setelah dari Saumlaki, KRI itu akan terus melakukan patroli wilayah 3 yang meliputi wilayah perairan perbatasan Australia dan Timor Leste hingga sebelah utara dan sebelah timur Papua dan Papua Barat.
Pada Guspurla, ada juga pesawat tempur yang disiagakan untuk mengangkut pasukan perkuatan jika ada ekskalasi dan permintaan perkuatan pasukan.
Asisten Operasional Guspurla Armada III Kol Laut (P) Ari Krisdayanti MTr Hanla menjelaskan wilayah Armada III yang meliputi dari Papua sampai Ternate secara umum kondusif dan tidak ada hal menonjol hingga anarkis. Meski demikian, dia menyebutkan bahwa wilayah Tanimbar merupakan wilayah yang tingkat kerawanannya perlu diantisipasi.
Mantan Danlanal Saumlaki ini menilai kesiapan TNI-Polri di Ko Armada III secara umum baik karena semenjak beberapa bulan lalu telah dilakukan Latihan Pratugas untuk Pengamanan Pemilu sampai ke tingkat Pangkalan Laut TNI AL (Lanal).
"Hal-hal yang mencederai pemilu, maka kami pastikan bahwa Lanal, kapal dan seluruh personel TNI sangat siap untuk mendukung Polri dalam pengamanan. Sangat siap berarti dari sisi personel, material dan sisi metode kami sudah siap karena sudah dilatih sebelumnya," ujarnya pula.
Turut hadir bersama rombongan saat itu, Paban Analev intel Guspurla armada III Letkol Laut (T) Suhardi.
Pewarta: Jimmy Ayal
Baca juga: Caleg terpilih wajib segera serahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
Baca juga: BPN Prabowo-Sandi minta pendukungnya catat dugaan kejanggalan rekap suara
Berita Lainnya
Presiden Prabowo Subianto bertemu PM Luxon bahas perdagangan hingga inovasi
16 November 2024 11:53 WIB
PT PAL dan Kemhan laksanakan proses keel laying kapal Fregat Merah Putih ke-2
16 November 2024 11:35 WIB
Donald Trump pilih Karoline Leavitt sebagai Sekretaris Pers Gedung Putih
16 November 2024 11:25 WIB
Simak LISA BLACKPINK buka Fan Meetup di Jakarta hingga Gaikindo soal PPN 12 persen
16 November 2024 11:16 WIB
SEVENTEEN dikabarkan akan tambah jadwal konser di Indonesia pada Februari 2025
16 November 2024 11:00 WIB
Ketua DPR Puan Maharani sebut judi daring berpotensi buat hak anak terabaikan
16 November 2024 10:38 WIB
Gunung Semeru mengalami beberapa kali erupsi pada Sabtu pagi
16 November 2024 10:32 WIB
BMKG ingatkan waspada potensi hujan berpetir pada Sabtu di sejumlah kota besar
16 November 2024 10:16 WIB