6.000 pengawas Pemilu berikrar siap awasi Pemilu 2019

id Ppk,ikrar pengawas pemilu

6.000 pengawas Pemilu berikrar siap awasi Pemilu 2019

Ikrar pengawas se-Riau, menjaga keamanan dan suksesnya Pemilu di Pekanbaru. (Vera Lusiana)

Ppk
Pekanbaru (ANTARA) - Sekitar 6.000-an pengawas Pemilu se-Provinsi Riau berikrar siaga dan siap mengawasi Pemilihan umum legislatif, Presiden dan Wakilnya pada 17 April 2019.

Kesiapan dan kesiagaan itu dinyatakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau, saat menggelar kegiatan apel kesiagaan dan kesiapan pengawas Pemilu Minggu, di Jalan Cut Nyak Dien, Kota Pekanbaru.

"Ada 6.000 dari 21.691 orang pengawas pemilu tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS), Pengawas Kelurahan/Desa, Pengawas Kecamatan, serta Bawaslu tingkat Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau ikrar," kata Ketua BawasluProvinsi Riau Rusidi Rusdan.

Rusidi Rusdanberharap tidak ada kasus atau permasalahan berat terkait Pemilu yang mencuat ke permukaan.

"Setiap pengawas harus mengutamakan pencegahan, jangan sampai ada permasalahan yang mencuat ke tingkat nasional," tutur Rusidi.

Selain pengawas pemilu se-Riau, apel ini dihadiriWakapolda Riau, Ketua DPRD Riau, Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Perwakilan Gubernur Riau, insan pers serta perwakilan partai politik peserta pemilu.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan ikrar pengawas pemilu untuk menjaga pemilu bersih yang dipimpin oleh Anggota Bawaslu Provinsi Riau Gema Wahyu Adinata.

"Kami pengawas Pemilu siap menjalankan tugas mengawasi tahapan kampanye, masa tenang, pemungutan dan perhitungan suara pemilu tahun 2019 sebaik-baiknya. Kami pengawas pemilu akan menjalankan tugas dengan berpedoman kepada undang-undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kami pengawas Pemilu akan menjaga netralitas sebagai pengawas pemilu," ujar Gema diikuti seluruh peserta apel.

Selanjutnya, dilakukan penandatandangan pernyataan oleh para komisioner Bawaslu Provinsi Riau dengan disaksikan seluruh perwakilan Forkompimda Riau dan peserta.

Kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan balon bersama-sama dengan Forkompimda. Pelepasan balon ini menyimbolkan harapan yang tinggi agar Pemilu 2019 dapat berjalan aman, bersih, jujur, dan adil.

"Dengan mengucapkan Basmalah, kita berharap agar pemilu di Provinsi Riau mendapatkan Ridho Allah, Tuhan Yang Maha Esa," ujarRusidi sebelum melakukan pelepasan balon.