Pekanbaru (ANTARA) - Harga tandan buah segar atau TBSkelapa sawit di Provinsi Riau periode 27 Maret-2 April 2019 untuk umur 10-20 tahun tercatat sebesar Rp1.499,98 per kilogram (Kg). Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar Rp14,71/kg dibandingkan dengan harga seminggu sebelumnya yang tercatat Rp1.514,69/kg.
"Penurunan harga TBS pekebun periode ini disebabkan oleh turunnya harga jual CPO dari seluruh perusahaan sumber data, namun penurunan harga TBS sedikit tertahan karena seluruh harga kernel mengalami kenaikan," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, Ferry H. C. Erna Putra, di Pekanbaru, Selasa.
Menurut Ferry, untuk harga jual CPO dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp227,14/Kg, dari PT Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp33,06/Kg, dan dari PT. Musim Mas mengalami penurunan sebesar Rp43/kg dari harga minggu lalu.
Baca juga: Gubernur Riau: Diskriminasi sawit ke Eropa dorong Indonesia mandiri energi
Sedangkan untuk harga jual kernel dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan sebesar Rp90,91/kg, dari PT Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp33/kg, dan dari PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan sebesar Rp121/kg dari harga minggu lalu.
"Harga TBS penetapan ke 12 periode 27 Maret-2 April 2019 mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit dengan jumlah penurunan terbesar dialami oleh kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp14,71/kg atau mencapai 0,97 persen dari harga minggu lalu, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.499,98/kg," katanya.
Sementara itu, untuk faktor eksternal penurunan harga TBS dipengaruhi oleh harga minyak bumi yang melemah sejak pekan lalu sehingga memberi beban pada pergerakan harga CPO. Karena minyak sawit merupakan bahan baku produksi biodiesel yang menjadi substitusi dari solar konvensional, maka pergerakan harga minyak juga akan mempengaruhi harga CPO dengan korelasi yang positif.
Baca juga: Petani Riau dan Jambi Terima Rp4,3 miliar premi minyak sawit berkelanjutan
Selain itu rencana Uni Eropa untuk menghapus penggunaan bahan yang tidak berkelanjutan untuk pembuatan biodiesel juga masih terus memberi tarikan ke bawah pada harga CPO.
Ia menyebutkan harga TBS CPO Riau untuk umur tiga tahun Rp1.108,34/kg, umur empat tahun Rp1.199,80/kg, umur lima tahun Rp1.310,47/kg, umur enam tahun Rp1.341,82/kg, umur tujuh tahun Rp1.394,05/kg, umur delapan tahun Rp1.432,41/kg, umur sembilan tahun Rp1.465,85/kg, umur 21 tahun Rp1.436,68/kg, umur 22 tahun Rp1.429,52/kg, umur 23 tahun Rp1.423,55/kg, umur 24 tahun Rp1.363,83/kg, umur 25 tahun Rp1.330,99/kg, dengan indeks K:86,54 persen, harga CPO Rp6.900,35/kg, hrga kernel Rp4.013,90/kg.
Baca juga: Polisi selidiki Karhutla Riau di konsesi perusahaan sawit di Pelalawan