466 polisi siap amankan Pemilu di Siak

id pemilu 2019,pilpres 2019,pangkat polisi,polisi tendang ibu ibu,berita hari ini,berita riau terkini,berita riau terbaru,berita riau siak,berita riau an

466 polisi siap amankan Pemilu di Siak

Bupati dan Kapolres serta unsur pimpinan di Siak usai apel siaga (bayu/antara)

Siak, Riau (ANTARA) - Sebanyak 466 personel kepolisian akan melakukan pengamanan untuk Pemilihan Umum Serentak 17 April nanti baik di Tempat Pemungutan Suara maupun titik-titik lainnya di Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

"Pahami bahwa tugas pengamanan Pemilu Serentak tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai," kata Kepala Kepolisian Resor Siak, AKBP Ahmad David membacakan amanat dari Menteri Koordinator Politik dan Keamanan di Siak, Jumat.

Hal tersebut disampaikannya saat ApelGelar Pasukan Operasi Mantap Brata Muara Takus 2018 dalam rangka menghadapi pengamanan kampanye terbuka dan pemungutan suara.Apel tersebut dihadiri lebih kurang 750 orang diantaranya juga olehBupati Siak, Alfedri dan Pejabat Penghubung Komando Distrik Militer0303 Bengkalis Mayor Sumarno.

Lebih rincinya, sebanyak 466 personel tersebut terdiri dari 343 personel Polres Siak, 93 dari Polda Riau dan 30 orang dari Brimob. Sementara untuk kegiatan kampanye rapat umum yang dimulai Minggu (24/3) akan ada 80 personel yang mengamankan di Siak.

Selain penekanan untuk memahami tugas sebagai penghormatan, Kapolres Siak juga meminta personel jalin sinergitas antarunsur pemerintah, TNI, dan unsur masyarakat lainnya. Kemudian kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan pemilu.

Kemudian dia meminta untuk menindak tegas sesuai aturan bagi pihak yang mencoba mengganggu kelancaran pemilu. Babinsa dan Bhabinkamtibmas diminta harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita bohong serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.

"Inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, adat, pemuda, dan masyarakat untuk memberikan rasa tenang sehingga dapat menggunakan hak pilih dengan tenang," instruksinya.

Sementara itu, Bupati Siak Alfedritelah membentuk Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di seluruh Kampung dan Kelurahan Se-Kabupaten Siak, yang beranggotakan minimal 10 orang untuk di setiap Kampung.Ini semua juga bertujuan untuk mengamankan jalannya Pemilu 17 April mendatang.

"Pemilu ini harus kita sukseskan bersama guna memilih pemimpin dan anggota legislatif, untuk melanjutkan jalannya roda pemerintahan dan pembangunan," harapnya.