Lampung (ANTARA) - Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo mengatakan terbukanya konektivitas melalui Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) akan membuka pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Sumatera.
"Hari ini merupakan salah satu catatan sejarah dimana pembangunan infrastruktur konektivitas yang menyatukan Indonesia, terutama Jawa-Sumatera dengan JTTS dan dermaga eksekutif, yang Insya Allah menjadi tumpuan pusat pertumbuhan ekonomi baru setelah Jawa," kata Ridho, saat mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan JTTS ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, di Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Jumat.
Baca juga: Menteri Rini Tes Tol Sumatera dengan Ngebut 160 km/jam
Ia menyebutkan terbukanya konektivitas melalui pembangunan Tol Trans-Sumatera, akan membuka investasi di kawasan Lampung Selatan.
JTTS, lanjutnya, membuka peluang investasi di kawasan-kawasan pusat pertumbuhan ekonomi baru baik di sektor industri maupun pariwisata.
Ridho juga menyatakan bahwa ruas Bakauheni - Terbanggi besar sepanjang 140,9 kilometer merupakan jalan tol terpanjang di Indonesia dan akan difungsikan sebagai sistem logistik nasional dalam pendistribusian barang dan mempercepat pertumbuhan ekonomi.
"Alhamdulillah hari ini telah diresmikan JTTS serta dermaga eksekutif Bakauheni Lampung. Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung kami sangat berterimakasih dengan adanya pembangunan ini. Hari ini kita sama-sama melihat dan mendukung penuh komitmen besar Bapak Jokowi dalam memajukan dan mensejahterkan negeri ini," ungkap Ridho.
Gubernur Ridho dalam kesempatan itu sangat berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan pemerintah pusat atas banyaknya pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah pusat di Provinsi Lampung
Sementara itu Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa JTTS ruas Bakauheni-Terbanggi Besar ini merupakan jalan tol terpanjang yang pernah diresmikannya.
"Ada yang tanya tadi, jalan tol ini merupakan bagian dari jalan tol Lampung sampai Aceh. Terus kapan sampai ke Aceh? Saya jawab, 2024 sudah sampai ke Aceh," kata Jokowi.
Jokowi memuji kinerja Gubernur Ridho Ficardo beserta jajarannya yang mampu bersinergi dengan pemerintah pusat dalam menyukseskan program-program pembangunan nasional di Provinsi Lampung.
"Pembangunan jalan tol di Lampung bisa cepat, karena di Lampung pembebasan tanah dilakukan dengan sangat cepat, ini bisa dijadikan contoh, " tambah Jokowi.
Jalan Tol Trans-Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar ini sepanjang 140 km akan memangkas waktu tempuh perjalanan menjadi hanya 1,5 jam saja. Sementara untuk ruas selanjutnya, yakni Terbanggi Besar-Pematang Panggang sepanjang 112 km masih dalam proses pengerjaan.
Baca juga: Progres Pembebasan Lahan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai 77 Persen
Baca juga: Presiden Tinjau Pembangunan Tol Trans Sumatera
Tol Trans-Sumatera diyakini buka wilayah pertumbuhan ekonomi baru
Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan (Agus Wira Sukarta)
