Polres Antisipasi Pencurian Rumah Korban Banjir

id polres antisipasi, pencurian rumah, korban banjir

Polres Antisipasi Pencurian Rumah Korban Banjir

Pekanbaru (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Rokan Hilir mengantisipasi tindak kriminal pada saat banjir yang melanda permukiman penduduk di daerah pesisir Riau itu.

Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Sigit Adiwuryanto ketika dikonfirmasi dari Pekanbaru, Senin, mengatakan bahwa kepolisian meningkatkan kesiagaan untuk mencegah pencuri mencari kesempatan saat banjir untuk menyatroni rumah penduduk.

Bila terjadi banjir, kata Sigit, ribuan warga ada yang mengungsi. Pada saat ini polisi meningkatkan patroli.

"Jangan ada warga yang ingin mengambil kesempatan dengan melakukan tindakan melawan hukum saat banjir terjadi," katanya.

Sekitar 2.500 warga Kabupaten Rohil mengungsi akibat banjir menggenangi permukiman sejak akhir pekan lalu. Mereka ada yang mengungsi ke rumah kerabat dan ada juga yang tinggal sementara di tenda.

Curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir luapan sungai di daerah pesisir Riau itu.

"Banjir dikarenakan hujan deras yang terus mengguyur sebagian Rokan Hilir. Air sungai meluap hingga merendam rumah warga dengan ketinggian air sekitar 50 hingga 80 sentimeter," katanya.

Menurut dia, sebanyak 2.500 warga korban banjir yang mengungsi ada di tiga desa di Kecamatan Pekaitan, Rohil.

Desa Rokan Baru paling banyak rumah yang terendam banjir. Ada sekitar 1.300 jiwa yang mengungsi.

Sementara itu, di Desa Rokan Baru ada 500 jiwa, sedangkan di Desa Karya Mulyo Sari ada 700 kepala keluarga mengungsi.

Sigit bersama sejumlah personel Polres Rokan Hilir dan Polsek Bangko mengunjungi daerah pengungsian.

Sejumlah tenda dibawa petugas untuk dibangun di daratan yang lebih tinggi.

"Kami buat tenda di lokasi yang lebih tinggi, sebagai tempat pengungsian," katanya.

Sigit mengatakan bahwa pihaknya dan pemerintah setempat juga memberi bantuan berupa mi instan, telur, roti biskuit, air mineral, kopi, teh, susu krimer, dana gula. Polisi juga menyiagakan tenda pengungsian dan berkordinasi dengan Pemkab Rokan Hilir.

"Hingga kini tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir ini," katanya.

***2***

(T.F012/