Pekanbaru (Antarariau.com) - Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau yang ikut berangkat menjadi Jamaah Calon Haji tahun 2018 menurun jika dibandingkan dengan tahun 2017.
"Untuk tahun ini ada penurunan sekitar 50 persen dari tahun lalu," kata Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M. Noer Saat melepas ASN Jamaah Calon Haji Pemko Pekanbaru di Aula Kantor Wali Kota, Selasa.
M. Noer menjelaskan bahwa penurunan jumlah tersebut lantaran adanya perpindahan tanggung jawab atas ASN dari tenaga pendidik untuk Sekolah Menegah Atas dan sederajat yang sebelumnya berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru kini beralih ke Provinsi. Hal tersebut tak ayal membuat jumlah ASN yang ikut berangkat haji dari kalangan ASN Pemko Pekanbaru menurun lantaran jamaah terbanyak berasal dari tenaga pendidik tersebut.
Lebih jauh M. Noer merincikan bahwa pada tahun 2017 lalu jumlah ASN yang ikut haji sekitar 150-an orang, sedangkan untuk tahun 2018 hanya sekitar 70 orang. Nantinya para Jamaah Calon Haji tersebut akan diberangkatkan pada hari Rabu (18/7) ke Embarkasi Haji di Batam Kepulauan Riau, untuk kemudian diberangkatkan ke tanah suci pada hari Kamis (19/7).
"Nantinya keberangkatan di embarkasi Batam akan dilepas oleh Gubernur Kepri dan didampingi oleh Wali Kota Pekanbaru," imbuhnya.
Lebih jauh M. Noer menjelaskan bahwa turunnya jumlah ASN yang ikut dalam musim haji kali ini bukanlah menjadi suatu masalah. Pasalnya ia menilai bahwa urusan agama adalah hal yang menyangkut individu secara langsung. Oleh sebab itu turunnya jumlah ASN dari Pemko Pekanbaru yang ikut haji tahun ini diharap dapat menjadi pemicu dan pemacu semangat bagi para ASN dari Pemko Pekanbaru lainnya untuk ikut serta di tahun yang akan datang.
M. Noer juga mengapresiasi keikutsertaan puluhan ASN tersebut dalam musim haji kali ini. Hal ini menambah bukti dan penguat "Kota Madani" yang menjadi slogan dari Pemko Pekanbaru. Selain itu M. Noer mewakili Pemerintah Daerah menitip doa kepada para Jamaah Calon Haji tersebut agar pemerintahan dan ekonomi dapat berjalan lebih baik lagi kedepannya.
"Ingat, kita membawa nama daerah dan juga Negara selama di tanah suci. Fokuskan untuk beribadah saja," ucapnya lagi.
Oleh Retmon Bensal Putra