Jakarta (Antarariau.com) - Melakukan aktifitas fisik menjadi salah satu kegiatan wajib para penyandang diabetes dan bahkan mereka yang belum terkena, seperti anjuran para ahli kesehatan.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengontrol kadar gula darah tetap stabil. Kadar gula darah yang stabil bisa mencegah terjadinya komplikasi.
Hanya saja, khusus para diabetasi, sebaiknya memilih aktifitas fisik berintensitas sedang seperti jogging, bersepeda santai, jalan cepat dan berenang.
"Dilakukan secara teratur 3-5 kali seminggu, selama 30-45 menit," ujar spesialis penyakit dalam dari RSCM, Dr. Wismandari Wisnu, SpPD, KEMD, FINASIM di Jakarta.
Perlu diketahui bahwa, jeda antar latihan tidak lebih dari 2 hari berturut-turut.
Selain itu, Wismandari mengingatkan para diabetesi untuk memeriksakan kadar gula darahnya sebelum beraktifitas fisik.
"100-125 mg/dl boleh berolahraga," kata dia.
Berita Lainnya
Kemenhub perpanjang penerapan prokes, begini aturan di transportasi udara
27 January 2021 11:44 WIB
Riau keluarkan aturan ketat pelaksanaan UN untuk cegah virus Corona, begini penjelasannya
14 March 2020 15:42 WIB
Rudenim Pekanbaru tahan turis "backpacker" Inggris langgar masa tinggal, begini penjelasannya
07 October 2019 10:48 WIB
Petahana Pilgubri Mutasi Besar-Besaran Apakah Melanggar Aturan? Begini Kata Dewan
16 January 2018 16:30 WIB
Peduli COVID-19, KONI Bengkalis bantu Diskes sarana olah raga
14 October 2020 19:20 WIB
Jenderal TNI Andika Perkasa harap olah raga jadi sarana komunikasi dengan masyarakat
03 October 2020 12:18 WIB
Kelakuan amoral Kyle Walker selama lockdown permalukan City
06 April 2020 6:32 WIB
Liga Champions dan Liga Europa akhirnya resmi ditunda akibat corona
24 March 2020 6:16 WIB