Bertekad Bebaskan Riau Dari Rentenir, Ini Ikrar TPAKD

id bertekad bebaskan, riau dari, rentenir ini, ikrar tpakd

Bertekad Bebaskan Riau Dari Rentenir, Ini Ikrar TPAKD

Pekanbaru (Antarariau.com)- Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Riau, yang beranggotakan Otoritas Jasa Keuangan,Perbankan, Industri Jasa keuangan dan pemerintah kabupaten/kota setempat mengikrarkan wilayah itu harus terbebas dari rentenir.

"Perankita membebaskan Riau dari rentenir akan disusun jadi program kerja sinergi antara dinas terkait dan pihak industri jasa keuangan," kata Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi Riau Masperi di Pekanbaru, Selasa.

Masperi menyebutkan maraknya praktik rentenir saat ini di Riau karena masyarakat tidak punya akses ke perbankan. Padahal dari sisi pembiayaan untuk modal diprovinsi penghasil sawit terbesar di Sumatera itu sudah cukup tersedia.

Urai Masperi selama ini praktek-praktek rentenir cenderung memanfaatkan masyarakat biasa yang tidak mengetahui akses perbankan.

"Itu sebenarnya masalahnya, orang biasa susah untuk akses ke perbankan. Tapi ketika persoalan tersebut difasilitasi, maka masyarakat tidak terjebak tawaran rentenir, "ujarnya.

Oleh karenanya, Masperi berharap agar Riau bebas dengan rentenir perlu komitmen bersama dengan memberikan edukasi kepada masyarakat agar mengerti dan paham mengakses perbankan ketika membutuhkan anggaran untuk tambahan modal.

"Tentu ini tugas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memberikan pencerahan dan edukasi kepada masyarakat, sehingga mereka tidak terjebak bujuk rayu rentenis yang justru itu menjerumuskan keuangannya," imbuhnya.

Masperi juga berjanji akan memberikan laporan kepada Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, soal hasil pertemuan dengan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah yang membahaspraktik rentenir di Riau.

"Saya akan laporkan hasil ini ke Pak Gubernur dan OPD siap-siap untuk turun dalam rangka Riau bebas rentenir," pungkasnya.

Sementara itu Kepala OJK Riau Yusri membenarkan belum adanya layanan dari perbankan yang menyentuh langsung para pelaku usaha kecil ini membuat mereka lebih dekat dengan rentenir.

Karena itu sebut Yusri angota TPAKD sepakat bersama dinas terkait untuk membebaskan Riau dari rentenir.

"Mari kita bersama-sama membebaskan masyarakat Riau dari rentenir, dengan cara melakukan sosialisasi dan sinergi dengan melibatkan Jamkrida sebagai penjamin usaha mereka yang tidak bankable, " tambahnya.