Pekanbaru (Antarariau.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi (Andi) melakukan pemukulan kompang tanda dibukanya Pesta Kredit Pemilikan Rumah Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR Sejahtera FLPP) 2017 yang diselenggarakan oleh Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Gelanggan Remaja Pekanbaru.
"Saya mengapresiasi Pameran bersubsidi ini Mudah-mudahan berjalan lancar," kata Andi di Pekanbaru, Kamis.
Andi berharap pameran ini bisa membuka peluang pemenuhan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan difasilitasi perbankan, Real Estate Indonesia, dan pengembang.
Ia juga meminta kekurangan perumahan di Riau sebesar 462.622 unit bisa dipenuhi oleh pengembang dengan saling bekerjasama.
Diakuinya rendahnya serapan perumahan MBR di Riau ini erat kaitannya dengan belum disahkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
"Kalau ada keterlambatan menyangkut perijinan kini masih di Dewan. Semoga 22 Juli 2017 selesai pembahasannya. Mudah-mudahan Agustus kita bisa sahkan. Kita tidak bisa salahkan DPRD karena pembahasannya konverhensif dan perlu dijaga," tuturnya.
Satu lagi pesan Andi agar kedepan perencanaan pembangunan perumahan di Pekanbaru juga tidak menghilangkan ciri khas Melayu.
"Kekhasan rumah di Riau khususnya dipuji Presiden karena di Indonesia ada dua kota Palangkaraya dan Pekanbaru penataannya bagus dan perlu di pertahankan," tambahnya.
Sementara itu Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP), Budi Hartono, mengatakan rumah kebutuhan dasar, hak azazi manusia, tempat pembentukan watak, dan indikator kemajuan dan kesejahteraan bangsa. Kata dia secara nasional ada kekurangan Rp11,4 juta rumah MBR sementara Riau masih kekurangan 462.622 unit.
Dengan pesta KPR Subsidi FLPP 2017 ini demikian Budi pemerintah bisa meningkatkan penyerapan Kredit Pemilikan Rumah Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR Sejahtera FLPP) sebagai pendukung pembiayaan perumahan yang layak huni bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah.
Budi Hartono menjelaskan melalui kegiatan ini pihaknya ingin mengimformasikan pembiayaan perumahan yang terjangkau dengan fasilitas KPR Sejahtera FLPP bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah.
"Sehingga masyarakat bisa mendapatkan kesempatan memiliki rumah dengan biaya murah dan mudah," ujarnya.
Sebut dia Pameran Rumah Rakyat 2017 di Kota Pekanbaru ini tidak terlepas dari dukungan beberapa Bank yang menawarkan fasilitas KPR Sejahtera FLPP, diantaranya adalah Bank Kepri, BRI Syariah, BRI, Artha Graha dan BNI dan 33 pengembang.
"Disini MBR Pekanbaru dapat beli rumah dengan uang muka yang terjangkau, bebas PPN, bunga tetap sebesar 5 persen termasuk asuransi dan cicilan hingga 20 tahun," tambahnya.
Gubri Harapkan Pameran KPR Bersubsidi Bantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah
