Minggu Pertama Desember, Sejumlah Hasil Perkebunan Inhil Turun Harga

id minggu pertama, desember sejumlah, hasil perkebunan, inhil turun harga

Minggu Pertama Desember, Sejumlah Hasil Perkebunan Inhil Turun Harga

Tembilahan (Antarariau.com) - Harga sejumlah hasil perkebunan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau mengalami penurunan pada Minggu pertama Desember 2016.

"Penurunan harga yang terjadi pada Minggu pertama Desember diantaranya Kakao Unfermented, Karet, Pinang Kering Kupas serta hasil olahan Kelapa berupa kopra," kata Kasi Promosi dan Pemasaran hasil perkebunan Dinas Perkebunan Kabupaten Inhil Aswin Bovita di Tembilahan, Jumat.

Ia menjelaskan, kenaikan sejumlah hasil perkebunan ini tidak begitu signifikan, seperti diantaranya Kakao Unfermented dari harga sebelumnya pada Minggu terakhir November Rp 11.625 per Kilogram (Kg) turun menjadi Rp10.000 per Kg pada Minggu pertama Desember atau sebesar 0.98 Persen.

Selanjutnya, karet dari harga sebelumnya Rp5.625 per Kg mengalami penurunan menjadi Rp5.800 atau sebesar 1.03 Persen. Diikuti Piang Kering Kupas dari harga sebelumnya Rp10.125 per Kg menjadi Rp9000 per Kg atau mengalami penurunan sebesar 0.98 Persen.

Selain itu, kata dia, jenis lain yang juga ikut menurun terjadi pada hasil olahan Kelapa berupa kopra sebesar 0.98 Persen dari harga sebelumnya pada Minggu terakhir November sebesar Rp5.925 per Kg turun menjadi Rp5.800 per Kg.

Informasi penurunan harga yang terjadi pada sejumlah hasil perkebunan ini berdasarkan dari rekapitulasi perkembangan harga komoditas perkebunan di Kabupaten Inhil.

Ia melanjutkan, meski tidak terjadi penurunan harga yang begitu signifikan, hal ini tetap sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat di Inhil.

"Karena pada umumnya, perekonomian masyarkat Inhil sangat bergantungan di sektor perkebunan," terangnya.

Harapan kita tentunya, harga sejumlah hasil perkebunan yang mengalami penurunan dapat kembali stabil atau bahkan bisa lebih meningkat khususnya sampai ke akhir tahun. (ADV)

Oleh: Adriah Akil