New York (Antarariau.com)- Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump memicu kemarahan publik di media sosial setelah pada debat terakhir calon presiden AS, dia berkata, "Kita menghadapi bad hombres (orang-orang jahat) di sini" dan menyebut lawannya dari Partai Demokrat Hillary Clinton dengan such a nasty woman atau "wanita jahat/nakal".
Pernyataan pada debat ketiga atau terakhir itu muncul di tengah upaya Trump menarik dukungan dari warga Hispanik dan kaum wanita menjelang Pemilu 8 November 2016.
Pada debat di Las Vegas itu, Trump berulang kali menyerukan pengamanan lebih ketat di perbatasan AS-Meksiko dengan berkata, "Kita harus tetap menjaga negeri kita dimasuki narkotika."
Dia menambahkan bahwa dia akan memburu para gembong narkoba di AS dengan berkata, "Kita di sini menghadapi orang-orang jahat (bad hombres) dan kita akan mengusir mereka keluar."
Para pengguna media sosial segera mencerca kalimat bad hombres dari Trump yang dianggap rasis itu.
"#BadHombres ini adalah orang-orang pertama dari keluarganya yang lulus dari perguruan tinggi, bekerja di Americorps & mengajar di sekolah-sekolah negeri," cuit Jose N. Miranda.
"Kadang-kadang saya lupa ini debat calon presiden, bukan drama SNL (Saturday Night Live) #badhombres," tulis pengguna Twitter Ian Mayberry.
Istilah "Bad Hombres" menjadi salah satu topik yang paling dibahas di media sosial AS dan dicuit sampai 134.000 kali setelah debat Trump melawan Hillary, kata perusahaan Amobee.
Kemudian dalam debat itu, Trump menyebut Hillary "wanita jahat" karena dia akan menerapkan pajak yang tinggi kepada kaum kaya, termasuk Donald Trump.
"Alangkah jahat wanita ini," kata dia.
Komentar ini langsung mengguncang media sosial dengan sekitar 300.000 mencuit frasa nasty woman atau "wanita jahat" atau "wanita menjijikkan".
"Menyebut seseorang wanita jahat di layar televisi secara langsung adalah luar biasa dan sungguh ofensif," cuit Danielle Suchet seperti dikutip Reuters.
Berita Lainnya
Donald Trump salahkan Biden atas perang di Ukraina, serangan Hamas di Israel
11 January 2024 16:59 WIB
Kematian istri pertama Donald Trump disebabkan kecelakaan benturan tumpul pada tubuhnya
16 July 2022 11:04 WIB
Ivana, sosok tangguh di balik kesuksesan mantan Presiden AS Donald Trump
15 July 2022 11:29 WIB
Donald Trump akan diwajibkan secara hukum untuk unggah konten di Truth Social lebih dulu
17 May 2022 11:53 WIB
Keluarga Donald Trump diperiksa sebagai saksi pengadilan New York
18 February 2022 14:28 WIB
Donald Trump akan luncurkan perusahaan media sosial TRUTH bulan depan
07 January 2022 11:55 WIB
Dalam pidato perpisahan, Donald Trump berdoa untuk pemerintahan berikutnya
20 January 2021 9:47 WIB
Ratusan pendukung Donald Trump serbu gedung Kongres AS
07 January 2021 10:56 WIB