AOC: Tunjukkan Dukungan Terhadap Pariwisata Riau Dengan Promosi Kearifan Lokal

id aoc tunjukkan, dukungan terhadap, pariwisata riau, dengan promosi, kearifan lokal

AOC: Tunjukkan Dukungan Terhadap Pariwisata Riau Dengan Promosi Kearifan Lokal

Pekanbaru (Antarariau.com) - Komoditas Operator Penerbangan (AOC) Pekanbaru mengklaim, sebanyak 12 maskapai baik rute domestik dan internasional yang beroperasi di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II mendukung penuh terhadap pengembangan berbagai potensi pariwisata di Provinsi Riau.

"Kalau kami dari awal sebenarnya telah membantu pemerintah daerah terutama di Riau dalam promosikan kegiatan dan potensi wisata. Tapi, itu dilakukan masih secara sendiri-sendiri oleh maskapai," ucap Ketua Komoditas Operator Penerbangan (AOC) Pekanbaru, Wahyu Wijanarko di Pekanbaru, Kamis.

Menurutnya, kontribusi apa yang bisa dilakukan oleh masing-masing operator penerbangan telah diberikan seperti memuat tulisan potensi wisata atau budaya pada satu kabupaten/kota di Riau yang terdapat pada majalah pesawat.

Lalu sebagai bentuk dukungan maskapai memberi full service atau layanan penuh terhadap kuliner di dalam pesawat udara, kata dia, tercatat Garuda Indonesia telah beberapa kali menyajikan makanan khas dari Kepulauan Meranti seperti mie sagu dan bolu sagu.

Terakhir perusahaan transportasi udara tidak segan dalam mendukung kegiatan atau acara demi mendatangkan wisatawan asing dan lokal seperti Festival Sungai Siak di Kampung Bandar, Kota Pekanbaru dan sekaligus menyambut datangnya bulan Ramadan tahun ini beberapa waktu lalu.

"Kami sendiri dari AOC dan teman-teman maskapai setiap tahun dimuat kok berupa tulisan potensi wisata atau budaya terutama di majalah. Tulisan itu, tidak hanya dibaca dalam negeri, tapi sampai luar negeri melalui rute internasional yang dimiliki," terang Wahyu.

Direktur Sales Manager Citilink Pekanbaru, Ridwan mengatakan, pihaknya terus menggalakkan program Citilink Trip bertujuan mendukung kemajuan sektor pariwisata di Tanah Air termasuk di Riau.

"Program kami sejalan dengan program Kementerian Pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara tahun ini yang ditetapkan 260 juta orang maupun mancanegara sebesar 20 juta orang," ujarnya.

Ridwan mengatakan, potensi pariwisata di provinsi tersebut termasuk luar biasa terutama budaya Melayu di Kabupaten Siak karena memiliki Istana Siak Sri Inderapura yang merupakan kediaman resmi Sultan Siak dan mulai dibangun pada tahun 1889 atau pada masa pemerintahan Sultan Syarif Hasyim.

Bila dimaksimalkan, maka istana merupakan peninggalan Kesultanan Siak Sri Inderapura yang selesai dibangun tahun 1893 dipastikan akan memberikan pendapatan yang besar bagi daerah tersebut.

"Kami dari Citilink hadir untuk ikut membantu pemerintah daerah khusus Riau, mempromosikan objek wisata yang berpotensi, dengan memberikan kemudahan kepada tour and travel," katanya.