Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menggandeng dua pelaku usaha besar Indomaret dan Nestle Carnation, untuk memberikan pelatihan bagi 150 Usaha Mikro Kecil Menengah, guna menyambut pasar Masyarakat Ekonomi ASEAN.
"Ini bentuk kepedulian pemerintah kota (pemko) untuk mempersiapkan UMKM, dengan menggandeng mitra kerja kami," ujar Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Ingot Achmad Hutasuhut, di Pekanbaru, Kamis.
Ingot menerangkan, Pemko memiliki kemampuan yang terbatas untuk bisa melatih dan menjadi bapak angkat bagi UMKM yang ada diwilayah tersebut. Karenanya sangatlah dibutuhkan bantuan dan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar yang sudah membuka bisnisnya di Pekanbaru.
"Kami berharap kemitraan serupa diikuti oleh perusahaan lainnya yang juga ada di Pekanbaru," saran Ingot.
UMKM ini akan mendapatkan pengarahan terkait management usaha, pengemasan produk, tampilan yang menarik dan permodalan.
Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi yang membuka acara pelatihan mengucapkan terimakasih kepada Dinas Koperasi dan UMKM serta perusahaan yang telah membuat kegiatan ini.
"Pemerintah Kota Pekanbaru berharap agar para peserta serius mengikuti seminar ini sehingga mampu meningkatkan usaha yang dimiliki. UMKM adalah suatu bentuk usaha kecil yang dibangun oleh masyarakat yang terbentuk atas inisiatif seseorang," kata Ayat.
Bisnis UMKM sangat berperan penting untuk mengatasi dan mengurangi tingkat pengangguran yang ada di Indonesia dan khususnya di Kota Pekanbaru.
Maka bisnis UMKM ini dapat menciptakan Kota Pekanbaru Menuju masyarakat yang sejahtera.
"Selain itu, bisnis UMKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun perekonomian negara," tegas Ayat.
Namun sambungnya bisnis UMKM perlu ada inovasi dan kreasi sehingga dapat menarik konsumen untuk membelinya, dengan sendirinya memperluas pasar.
Dalam kesempatan yang sama, pimpinan Indomaret memberikan secara simbolis bantuan gerobak kepada UMKM yang layak menerimanya.
Jefri dari pihak Indomaret menegaskan akan senantiasa membantu dan memberikan pengaraha kepada UMKM.
"Seperti bagaimana mengemas sebuah produk dan memberikan layanan prima kepada konsumen," tutupnya.
Berita Lainnya
BI latih 150 mubaligh agar dakwahkan belanja bijak dan hemat
11 April 2021 6:09 WIB
Tata Motors Latih 150 Mekanik
28 October 2014 12:10 WIB
Pelaku UMKM di Siak terima wakaf gerobak dari program CWLD Seri-002 YBRKS
04 December 2024 15:58 WIB
Manfaatkan potensi daerah, Disdagkop Kampar latih 22 pelaku UMKM
14 November 2024 16:07 WIB
Menteri UMKM Maman Abdurrahman minta istilah pelaku UMKM diganti pengusaha
12 November 2024 10:34 WIB
Puluhan pelaku UMKM ikuti pelatihan dan bazar dari BFI
08 November 2024 18:32 WIB
Disdagkop dan UMK Kampar latih pelaku UMKM membatik
29 October 2024 11:35 WIB
Pramono Anung siapkan dana hibah Rp300 miliar untuk pelaku UMKM Jakarta
25 October 2024 10:46 WIB