Legislator Rohil Minta Aspirasi Masyarakat yang Diserap Dewan Diperjuangkan Pemkab

id legislator rohil, minta aspirasi, masyarakat yang, diserap dewan, diperjuangkan pemkab

Legislator Rohil Minta Aspirasi Masyarakat yang Diserap Dewan Diperjuangkan Pemkab

Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau Murkhan Muhammad, mengingatkan kepada pemerintah setempat untuk dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat yang dinilai penting untuk pembangunan daerah.

"Jangan sampai aspirasi masyarakat yang sifatnya urgen dikesampingkan hanya karena perbedaan sikap. Jika memang usulan tersebut murni hendaknya dijadikan sebagai prioritas yang kepentingannya untuk masyarakat banyak juga," kata Murkhan, Kamis.

Sebagai anggota dewan, terangnya, merupakan cerminan pihak yang mewakili aspirasi masyarakat, dan tentu menyerap apa yang menjadi keinginan mereka dimasing-masing daerah pemilihan.

Karena, lanjut dia, sudah menjadi kewajiban anggota dewan untuk melanjutkan aspirasi masyarakat dengan menyampaikan usulan yang dibutuhkan terutama dibidang pembangunan.

"Ada beberapa usulan dari masyarakat yang cukup penting dan masuk dalam skala prioritas untuk diperhatikan dan dikaji, namun kandas setelah sampai kedinas terkait. Ini yang kami sayangkan, karena usulan tersebut memang sudah menjadi kebutuhan masyarakat malah dimatikan," kata Politisi Partai Demokrat Rohil itu.

Bahkan, ada usulan yang dari setiap kecamatan sudah tercantum dalam RAPBD juga dibatalkan pembangunannya.

"Misal di Kecamatan Pasir Limau Kapas, dimana pada Musrenbang tingkat desa sampai kecamatan kita ikuti tapi hasil daripada usulan potensial itu tidak tercantum dalam rancangan perekonomian," kesalnya.

Ia membeberkan, setiap adanya acara seremonial selalu dibicarakan wacana harus membangun daerah kecamatan yang masuk dalam garis kemiskinan seperti Kecamatan Sinaboi dan Pasir Limau Kapas, namun realitanya dua daerah itu masih minim tersentuh pembangunan.

"Kami mengajak agar semua pihak untuk bisa bersikap bijaksana melihat kenyataan dilapangan banyak aspek pembangunan yang belum sepenuhnya merata dan dapat dirasakan oleh masyarakat," katanya mengingatkan. (Adv)

Oleh Dedi Dahmudi