Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Effendi melantik satu anggota pengganti antar waktu dari PPP Hamdan Lubis, yang merupakan seorang wartawan senior di daerah tersebut.
Proses pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan dilaksanakan dalam rapat paripurna istimewa DPRD Dumai, dipimpin Ketua Gusri Effendi bersama dua wakil, Idrus dan Zainal Abidin serta dihadiri Sekretaris Daerah Said Mustafa, Rabu.
Ketua DPRD Dumai menyebutkan, Hamdan Lubis dilantik sebagai anggota wakil rakyat menggantikan Nuraini yang mundur karena maju Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2015 lalu berpasangan dengan Abdul Kasim.
"Proses pengucapan sumpah jabatan ini harus dilakukan sebelum anggota pengganti mulai bekerja, dan Hamdan resmi dilantik menjadi DPRD untuk sisa masa jabatan periode 2014-2019," kata Gusri Effendi.
Dia menjelaskan, lembaga DPRD sangat menyambut baik kedatangan Hamdan sebagai anggota pengganti, dan menyampaikan apresiasi kepada Nuraini yang telah bekerja dan mengabdikan diri selama menjabat lalu.
Selanjutnya, Hamdan diharapkan dapat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja baru di gedung wakil rakyat dan memulai kerja sesuai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang diemban.
"Semoga dengan kehadiran anggota pengganti ini kinerja pribadi dan lembaga dapat semakin ditingkatkan demi memajukan daerah dan meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pengangkatan anggota PAW ini berdasarkan Surat Keputusan Plt Gubernur Riau nomor 121 tertanggal 27 Januari 2016 berdasarkan usulan dari DPRD Kota Dumai untuk mengisi kekosongan kursi ditinggal Nuraini.
Anggota DPRD Hamdan mengaku akan segera memulai bekerja dan mengabdi di lembaga legislatif sesuai pembidangan di Komisi II, yaitu ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
"Pertama akan menyesuaikan diri dan berinteraksi dengan lingkungan, kemudian mempelajari tugas pokok yang dibidangi dengan harapan dapat bekerja baik dan optimal," sebut dia.
Paripurna Istimewa DPRD Dumai ini dihadiri sejumlah unsur pimpinan daerah, calon wali kota dan wakil wali kota terpilih Zulkifli AS-Eko Suharjo, para kepala satuan kerja, ketua partai politik dan tokoh masyarakat