Air Waduk PDAM Bengkalis Mengering Akibat Kemarau

id air waduk, pdam bengkalis, mengering akibat kemarau

Air Waduk PDAM Bengkalis Mengering Akibat Kemarau

Bengkalis, (Antarariau.com) - Air di waduk Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, menyusut disebabkan terjadinya kemarau beberapa bulan terakhir di daerah itu.

Mengingat kondisi air di waduk PDAM Kecamatan Bengkalis dijalan Lembaga terus mengalami penyusutan hingga mencapai dua Meter, PDAM Kecamatan Bengkalis, mulai hari ini kembali melakukan pengambilan air di kanal PT Meskom Agro Sarimas (MAS), Selasa.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PDAM Kabupaten Bengkalis M Yunus mengatakan jika air waduk tersebut tidak segera ditambah maka akan mengganggu penyaluran terhadap pelanggan PDAM.

"Hari ini, kita mulai mengambil air dari kanal PT MAS, yang dimungkinkan pada siang dan malam, agar air yang akan diolah di waduk PDAM Kec. Bengkalis untuk didistribusikan pada pelanggan tidak terjadi tekor," katanya di Bengkalis, Selasa.

Menurut Yunus, air dari kanal PT MAS yang mencapai 50 liter/detik itu dapat membantu ketekoran debit air diwaduk, sehingga tidak sampai menggangu pelayanan.

Dijelaskannya bahwa pengambilan air dari kanal pt mas tersebut terjadi disetiap tahunnya di Bengkalis.

Dikarena faktor alam yang tidak bisa dicegah pada setiap tahunnya, ketika musim kemarau terjadi, hingga sampai saat ini, dengan penambahan debit air dari PT MAS kondisi pelayanan pada pelanggan masih normal¿ seperti biasanya.

"Titik terdalam air diwaduk jalan Lembaga yang berdekatan dengan pompa air untuk disalurkan kepengolahan, saat ini kurang lebih tinggal 40 cm, sedangkan titik terdalam diujung sana masih sekitar tiga meter, yang posisinya sedikit jauh dari pompa air, sehingga jika akan mengambil air diujung waduk perlu dilakukan pemindahan pompa yang membutuhkan waktu, " ujarnya lagi.

Ia menjelaskan, jika memang setelah dilakukan penambahan suplay air dari PT MAS masih juga terjadi penyusutan debit air diwaduk, maka dengan terpaksa pompa air akan dipindah diujung waduk yang lebih dalam, namun dalam proses pemindahan itu membutuhkan waktu sekitar dua-tiga hari.

"Tapi kita berharap, penyusutan air di PDAM tidak sampai terjadi hal seperti itu,¿ katanya. (Adv)