Polres Rokan Hilir Ringkus Perampok Jalan Lintas

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Rokan Hulu berhasil meringkus empat bandit yang merupakan bagian dari komplotan perampok yang biasa beraksi di Jalan Lintas di Riau.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Antara di Pekanbaru, Selasa menjelaskan, keempat pelaku tersebut berhasil diamankan jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Bangko Pusako dan Polsek Bagan Sinembah.

"Keempatnya diamankan setelah petugas melakukan razia di wilayah Bagan Sinembah dan Bangko Pusako," kata AKBP Guntur.

Ia menjelaskan, sebelum ditangkap, para pelaku yang bernama Gogon (35), Medi Saputra (36), Junaidi (33) dan Poker (36) terlebih dahulu merampok salah satu keluarga pada Minggu 17 Mei 2015. Dalam aksinya, para perampok tersebut sempat membekap para korbannya yang merupakan satu keluarga dan merampas mobil truk yang dikendarai korban.

"Mereka membekap sekeluarga yang saat itu dalam perjalanan melintasi Jalan Kubu ke Bangko Pusako," ujarnya.

Keempat perampok tersebut melancarkan aksinya dengan menggunakan sebuah mobil, dan setelah membekap korbannya yang terdiri dari sepasang suami istri bernama Sulaiman (55) dan Mardiyah (35) beserta seorang anaknya Rizki Gunawan (10) keempat pelaku lalu menelantarkannya di Jalan Lintas Sumatera Bangko.

Atas kejadian tersebut, petugas kemudian melakukan razia dan berhasil meringkus keempat pelaku dan mengamankan barang bukti berupa truk milik korban dan mobil yang digunakan para pelaku.

Saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolres Rohil guna penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.

Sebelumnya Unit Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Riau berhasil membekuk seorang tersangka pencurian dengan kekerasan bersenjata api lintas provinsi.

"Tersangka bernama Tedy Hariadi alias Adi Kunyuk, diamankan di Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara," kata AKBP Guntur.

Ia menjelaskan pelaku yang ditangkap pada Senin (18/5) dini hari tersebut telah melakukan aksi kejahatan di sejumlah daerah dan merupakan komplotan pencurian dengan kekerasan (Curas) antarprovinsi di Sumatera.

Sementara itu, dalam aksinya Tedy alias Adi Kunyuk tidak segan untuk melukai korbannya dengan senjata api. "Dari catatan kepolisian, dia selalu melukai korbannya dengan senjata api yang ia gunakan setiap kali beraksi," jelasnya.