Rokan Hilir (ANTARA) - Polres Rokan Hilir (Rohil) melakukan berbagai cara untuk mengamankan dan mengawal ketat logistik pemungutan suara di TPS ke kecamatan hingga kabupaten pasca pencoblosan, Rabu (14/2).
Di TPS 05 Dusun Kemang Mindah, Kepenghuluan Air Hitam, Kecamatan Pujud, surat suara yang telah dihitung dikemas dengan rapi dalam dalam kotak. Selanjutnya logistik dibawa ke Kepenghuluan Air Hitam.
Butuh waktu 1,5 jam dari Dusun Kemang Indah untuk sampai ke kepenghuluan/desa tertua di Kecamatan Pujud tersebut. Jalan yang dilewati tidak mudah, petugas harus melewati Sungai Rokan.
Tidak peduli gelapnya malam, dengan penerangan seadanya, polisi bersama Panitia Pemungutan Suara (PPS) menaiki sampan kayu menuju Kepenghuluan Air Hitam, pada Kamis dini hari.
Kapolsek Pujud AKP Tri Adiyatmika mengatakan di TPS 05 Dusun Kemang Mindah surat suara selesai dihitung pada pukul 03.00 WIB.
"Dari Dusun Kasang Mindah yang berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hulu, surat suara dibawa ke Kepenghuluan Air Hitam dengan estimasi perjalanan 1,5 jam," ujar Tri.
Dikatakan Tri, tujuan kotak suara hasil pencoblosan tersebut dikirim sesegera mungkin untuk mempermudah pengamanan di Kantor Kepenghuluan Air Hitam.
Di tempat terpisah, Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudiamto menegaskan pengawalan untuk memastikan agar logistik aman sampai tujuan.
Nantinya, logistik tersebut dikirim ke tingkat penyelenggara pemilu yang lebih tinggi.
"Pengawalan ketat hasil pemungutan suara ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya ancaman gangguan keamanan yang dapat menghambat tahapan rekapitulasi Pemilu 2024," tutur Andrian.
Andrian menyatakan, Polres Rohil memastikan logistik dalam kondisi aman. Sehingga tidak ada celah bagi siapa pun yang ingin melakukan kecurangan pemilu.
Andrian mengapresiasi kinerja aparat keamanan yang telah bekerja keras dalam mengamankan jalannya Pemilu 2024. Kendati begitu, Andrian meminta agar anggotanya tetap waspada dan siaga sampai semua tahapanpemilu selesai.
Susuri gelapnya Sungai Rokan, polisi kawal pengiriman logistik hasil pemilu
Aparat kepolisian bersama Panitia Pemungutan Suara (PPS) menaiki sampan kayu menyusuri Sungai Rokan untuk mengirim logistik hasil pemilu. (ANTARA/HO-Polres Rokan Hilir)
