Tembilahan, Riau, (Antarariau.com) - Bupati Indragiri Hilir, HM Wardan memperkenalkan jenis batu akik "Tembulun Rusa" sebagai ikon khas dari daerah pesisir Provinsi Riau itu, saat membuka acara pameran batu akik di Pasar Dayang Suri Tembilahan, Kamis.
"Batu ini diberi nama batu Tembulun Rusa, dan batu ini merupakan batu asli Indragiri Hilir, yang ditemukan di Kecamatan Kemuning," kata Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan sambil berpromosi.
Wardan menjelaskan batu, ini dinamakan Tembulun Rusa karena ditemukan di lokasi air terjun Tembulun Rusa, tepatnya di Kecamatan Kemuning.
Selain memperkenalkan batu akik tersebut, ia juga menandatangani sertifikat terkait kepemilikan batu Tembulun Rusa sebagai batu khas Inhil.
Ia mengatakan dengan diadakannya pameran batu akik ini, diharapkan kedepannya dapat memunculkan kembali temuan-temuan batu akik baru yang dapat menjadi ciri khas Inhil, sehingga dapat diperkenalkan kepada dunia luar.
"Sekarang ini kami sudah punya Tembulun Rusa, dan tidak tertutup kemungkinan kedepannya jenis batu yang baru juga akan di temukan di Indragiri Hilir ini," paparnya.
Kemudian disamping itu dia menyampaikan bahwa dia berharap pameran batu ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
"Jika pameran ini berjalan dengan baik, bangunan ini akan kami fungsikan sebagai tempat pusat penjualan batu akik, di Indragiri Hilir," katanya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Inhil, Pahrolrozy, mengharapkan dengan adanya pameran batu akik ini, para pengrajin lebih termotivasi dalam meningkatkan pendapatan rumah tangga.
"Sumberdaya alam yang ada di Indragiri Hilir sangat cukup menjanjikan bagi pengrajin untuk terus berkarya," ungkapnya.
Selain itu dia juga mengungkapkan bahwa saat ini yang mengikuti pameran batu akik ini berjumlah 83 orang, dan untuk beberapa hari kedepan pameran ini memang dikhususkan untuk masyarakat Indragiri Hilir.
"Tempat ini kami sedia kan secara gratis," tutupnya. (adv)
Batu Akik "Tembulun Rusa" Jadi Ikon Khas Inhil
