Disdik Inhil Terapkan

id disdik inhil terapkan

Disdik Inhil Terapkan

Tembilahan, Riau, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, mengungkapkan bahwa pendistribusian soal Ujian Nasional untuk tingkat SMA sederajat akan dilakukan dengan menggunakan sistem "zona" dengan mendahulukan daerah yang terpencil.

"Soal UN untuk daerah yang letaknya berada sangat jauh dari pusat kabupaten, pendistribusiannya akan lebih awal," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Suwardi di Tembilahan, Selasa.

Dia mengatakan pendistribusian soal UN tersebut akan dibagi menjadi beberapa Zona. Zona satu diperuntukkan bagi lokasi daerah yang letaknya berada paling jauh dari pusat kabupaten, yaitu Kecamatan Pulau Burung, Teluk Belengkong, Pelangiran, guntung.

"Berdasarkan keputusan Panitia pelaksana UN Kabupaten Indragiri Hilir, Soal UN untuk daerah yang berada di zona satu akan didistribusikan pada tanggal 5 April mendatang," ujarnya.

Dia mengatakan pada tanggal 5 April tersebut kepala sekolah yang bersangkutan akan dipanggil untuk menjemput soal UN, dan nantinya soal-soal tersebut akan dikawal dengan ketat oleh pihak kepolisian hingga sampai ditempat dan menjelang dilaksanakannya UN serentak pada tanggal 13 hingga 16 April.

"Saat kepala sekolah menjemput soal mereka akan diberikan berita acaranya," ucapnya.

Kemudian Untuk Zona dua, jelasnya, adalah daerah yang juga masih jauh dari pusat kabupaten, yaitu Kecamatan Kemuning, Mandah, Selensen, Gaung, dan Gas.

"Untuk zona dua, soal akan di distribusikan tanggal 6 April," ungkapnya.

Selain itu dia menjelaskan bahwa untuk daerah yang bisa di lalui dengan jalur darat dan berada disekitar pusat kabupaten, kita kategorikan kedalam zona tiga, yaitu Kecamatan Keritang, Kempas, Tembilahan Kota, Tembilahan Hulu.

Dia berharap UN yang dilaksanakan di Kabupaten Indragiri Hilir ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan prosedure atau Sistem Operasional Pelaksanaan (SOP) yang telah ditetapkan oleh pihak kementerian.

"Tahun ini SMA sederajat yang mengikuti UN terdiri dari SMA sebanyak 37 sekolah, MA 52 sekolah, SMK 14 sekolah, dan untuk paket C terdapat 11 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)," tutupnya. (Adv)