BPBD Siapkan Dua Embung Air Atasi Kebakaran

id bpbd siapkan, dua embung, air atasi kebakaran

BPBD Siapkan Dua Embung Air Atasi Kebakaran

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bengkalis menyiapkan dua embung air untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran di Kabupaten Bengkalis pada 2015.

"Dua embung yang kita siapkan masing masing di Kecamatan Mandau dan Siak Kecil. Kedua embung tersebut diharapkan memudahkan tim pemadam kebakaran jika kebakaran terjadi kembali di Kabupaten Bengkalis," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Bengkalis, Suiswantoro melalui pesan elektronik kepada Antara di Pekanbaru, Rabu.

Ia mengatakan selain telah membuat embung air, saat ini pihaknya terus melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi terjadinya kembali kebakaran seperti memberdayakan masyarakat sekitar daerah potensi kebakaran dan membuat pintu air pada kanal kanal yang berkontur lahan gambut.

"Pemberdayaan masyarakat di area yang berpotensi terjadi karhutla adalah yang paling utama. Kemudian daerah berpotensi terjadinya kebakaran adalah daerah denga kontur tanah gambut, sehingga saat kekeringan terjadi membuat lahan gambut mudah terbakar, untuk itu kita membuat pintu di kanal lahan gambut agar tidak ada air dari kanal yang terbuang," katanya.

Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Riau meminta BPBD agar menyiapkan langkah antisipasi pada tahun 2015 untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berulang kali terjadi di Riau.

"Riau tipe iklimnya adalah equatorial yang berarti terdapat dua kali musim hujan dan kemarau. Secara klimatologi musim hujan terjadi pada Maret-April dan Oktober-November, kemudian untuk saat ini sebenarnya intensitas hujan mulai turun. Awal tahun depan diprediksikan akan terjadi musim kemarau," kata Kepala BMKG Riau Stasiun Meteorologi kelas I Pekanbaru, Sugarin.

Ia mengatakan pada pada Januari ini perlu diwaspadai karena hujan sudah mulai jarang dan tentunya akan mengakibatkan potensi kebakaran yang tinggi.

"Apakah kebakaran akan terulang lagi atau tidak, itu tergantung dari ada tidaknya kepedulian masyarakat atau perusahaan untuk bisa menjaga lingkungan di Riau. Sebenarnya langkah pencegahan itu lebih murah dibandingkan dengan ketika telah terjadi kebakaran hutan," katanya. (KR-AZK)