Rengat (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA-RI) Arifatul Choiri Fauzi bersama Wakil Menteri Veronica Tan menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke - 41 di Indragiri Hulu, Riau 2025.
Menteri PPPA RI dan Gubernur Riau Abdul Wahid beserta istri serta kepala daerah se-Provinsi Riau terlihat sangat bangga berada di Rengat sebagai Kota Bersejarah.
Karena, sebagai kota kecil yang mendapatkan kepercayaan penyelenggara peringatan HAN Provinsi Riau 2025, Kamis.
Lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Rengat, sebagai tempat pelaksanaan acara dipadati ribuan masyarakat baik pelajar, Aparatus Sipil Negara (ASN) dan instansi swasta, BUMN.
Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto mengatakan, HAN 2025 mengusung semangat kebudayaan dan kreativitas.
Pemerintah, masyarakat bangga dan memberikan apresiasi tinggi dengan kehadiran Menteri PPPA RI beserta rombongan.
Momen sejarah menuju Indragiri Hulu lebih maju, masyarakat yang sejahtera, semua termotivasi atas perhelatan HAN 2025.
"Beberapa rangkaian kegiatan HAN di Kota Rengat, dimulai dengan senam bersama, atraksi drum band dan tarian persembahan dari siswa SMPN I Rengat," kata Ade Agus Hartanto di Rengat, Kamis.
Bahkan, siang ada acara festival pacu sampan yang di pusatkan di sungai Indragiri, sebagai pelestarian seni budaya lokal.
Lomba sampan sebagai hiburan masyarakat menjadi kebanggan semua pihak di Indragiri Hulu. Pemerintah Daerah Inhu menggelar acara di bawah Jembatan Trio Amanah, jembatan penghubung desa.
Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto menyebutkan, dirinya memberikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Inhu sebagai tuan rumah perayaan HAN di Riau.
"Momen itu menjadi semangat baru untuk terus berbenah dan berkontribusi mewujudkan Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Selain itu, ada kegiatan penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran (AK), serta beasiswa tahap pertama kepada lebih dari 1.100 siswa tingkat SD/MI.
Pengukuhan Forum Anak Riau Masa Bhakti 2025–2027 oleh Gubernur Riau, disaksikan Menteri dan Wamen PPPA RI.
Sedangkan, suara anak Indonesia juga dibacakan dan secara simbolis diserahkan kepada Presiden RI melalui Menteri PPPA sebagai bagian dari aspirasi anak-anak Indonesia
Momentum itu menjadi ajang bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri serta memperkuat jati diri bangsa melalui pelestarian budaya lokal.
Pada acara peringatan HAN di Inhu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Arifatul Choiri Fauzi, bersama Wakil Menteri Veronica Tan turun langsung menyapa anak-anak dengan penuh kehangatan dan empati.
Ade Agus Hartanto menambahkan, kehadiran para pemimpin daerah pada peringatan HAN 2025 menjadi wujud nyata dukungan terhadap tumbuh kembang anak serta pentingnya perlindungan dan pemajuan hak anak di tingkat lokal.
Kepala sekolah, Yusnaini menyebutkan, mulai dari upacara pembukaan yang diwarnai penampilan seorang siswi SMP Negeri 1 Rengat Ariqah Nazila sebagai dirijen lagu Indonesia Raya.
Salah satu momen membanggakan dari SMP Negeri 1 Rengat, yang ikut ambil bagian dalam memeriahkan peringatan HAN.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA-RI) Arifatul Choiri Fauzi mengatakan, HAN tahun 2025 mengusung empat kegiatan utama.
Yakni senam bersama, permainan dan kesenian tradisional, serta pemeriksaan kesehatan gratis.
Untuk meriahkan peringatan HAN 2025 di Inhu, Pemerintah Daerah Indragiri Hulu melaksanakan kegiatan festival pacu sampan tradisional Zona I.
Acara dibuka oleh Menteri Arifatul Choiri Fauzi, Rabu (23/7) siang dan perlombaan mempertemukan 17 jalur sampan dari lima kecamatan di Zona I, yaitu Kuala Cenaku, Rengat, Rengat Barat dan Lirik serta Pasir Penyu.
Sebelumnya, Selasa malam, Rombongan Menteri dan Gubernur Riau disambut Bupati Indragiri Hulu dalam acara temu ramah dengan suasana keakraban bersama Forkopimda di Gedung Dang Purnama Kota Rengat. ***