Wanita di Pekanbaru sembunyikan sabu di kemaluan

id Narkoba di Pekanbaru

Wanita di Pekanbaru sembunyikan sabu di kemaluan

IP yang nekat sembunyikan sabu di kemaluannya (ANTARA/Ho-Polresta Pekanbaru)

Pekanbaru (ANTARA) - Seorang wanita pengedar narkoba berinisial IP (39) nekat menyembunyikan satu paket sedang sabu ke dalam kemaluannya saat digerebek tim Opsnal Satresnarkoba Polresta Pekanbaru di Perumahan Sidomulyo, Jalan Parkit 7, Kecamatan Marpoyan Damai, Minggu (20/4) dini hari.

Petugas yang mencurigai gerak-gerik Ipit langsung melakukan penggeledahan, namun tidak menemukan barang bukti. Setelah diinterogasi, tersangka mengaku telah memasukkan sabu tersebut ke dalam kemaluannya.

Lantaran tak bisa mengeluarkan sendiri, Ipit kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk menjalani tindakan medis guna mengeluarkan barang haram itu.

“Benar, saat digerebek, tersangka panik dan menyembunyikan sabu ke dalam kemaluannya. Barang bukti berhasil kami amankan setelah dilakukan tindakan medis di rumah sakit,” kata Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru AKP Bagus Fahria saat dikonfirmasi di Pekanbaru, Rabu.

Dalam penggerebekan tersebut, petugas juga mengamankan tiga orang lainnya, yakni dua perempuan dan seorang pria bernama N (37). Dari tangan tersangka IP, polisi menyita sabu seberat 13,87 gram dan 3,5 butir pil ekstasi.

AKP Bagus menjelaskan bahwa penangkapan berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas mencurigakan di rumah tersebut.

Setelah dilakukan penyelidikan, petugas mendapati sejumlah orang tengah berpesta narkoba.

“Saat ini tersangka Ipit dan Nando telah kami tetapkan sebagai tersangka pengedar narkoba. Mereka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) dan atau Pasal 112 ayat (2) juncto Pasal 132 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman minimal enam tahun penjara,” ujarnya.

Sementara itu, keterlibatan dua perempuan yang turut diamankan dalam penggerebekan tersebut masih dalam proses pendalaman oleh penyidik.