Siak, Riau, (ANTARA) - Sebanyak 179 orang personel gabungan dikerahkan untuk pengamanan untuk mendukung Jambore Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Riau tahun 2025 di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim, Kecamatan Minas, 25-27 April mendatang
"Para personel yang tergabung dari 118 petugas polisi, 10 petugas TNI, 30 petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan 21 petugas dinas perhubungan," kata Wakil Kepala Kepolisian Resor Siak, Kompol Ade Zaldi di Siak, Selasa.
Pelaksanaan Jambore Karhutla 2025 akan dilaksanakan dengan peserta berjumlah 500 orang penggerak pramuka dari kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Khusus Kabupaten Siak sebanyak 40 orang penggerak pramuka yang terdiri atas 20 laki-laki dan 20 perempuan.
Wakapolres Siak mengatakan sebelum pelaksanaan jambore nanti, terlebih dahulu akan dilakukan gladi pada Rabu (23/4). Keesokan harinya pihaknya melaksanakan apel bersama dengan para pihak pengamanan.
"Pada pembukaan Jambore Karhutla 2025akan hadir Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Panglima TNI, Menteri Kehutanan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI dan beberapa menteri lainnya," tutur Wakapolres Siak.
Sementara itu, Wakil Bupati Siak Husni Merza mengatakan kegiatan Jambore Karhutla 2025 ini dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Riau.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta atau masyarakattentang pentingnya pencegahan karhutla sekaligus mengasah keterampilan kepramukaan dalam suasana menyenangkan dan persaudaraan sesama peserta.
"Semoga kegiatan Jambore Karhutla 2025 berjalan sukses dan sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga yang menjadi tujuan penyelenggaraan kegiatan ini untuk menyadarkan masyarakat dalam mencegah Karhutla di Provinsi Riau, dan di Kabupaten Siak khususnya akan tercapai," ujar Husni Merza.(Infotorial)
