Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kabupaten Kepulauan Seribu memperbaiki tanggul di kawasan Dermaga Utama Pulau Untung Jawa, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan untuk mencegah abrasi (pengikisan) yang semakin parah.
"Kami targetkan akhir April sudah bisa selesai," kata Koordinator SDA Kelurahan Pulau Untung Jawa, Mahiar di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan perbaikan tanggul sudah mendesak mengingat bronjong atau keranjang kawat yang berisi batu kali sudah banyak yang rusak atau hilang terseret ombak laut.
Menurut dia tanggul ini memiliki fungsi penting untuk menahan terpaan gelombang laut ke daratan.
Ia menjelaskan perbaikan tanggul dilakukan sepanjang 150 meter dengan menyusun batu kali ke dalam keranjang kawat yang berdimensi panjang 2 meter, lebar 1,2 meter, dan tinggi 50 centimeter (cm).
Menurutnya proses pengerjaan sudah dilakukan sejak awal Maret 2025 dan pada saat ini sudah mencapai 70 persen
Ia menyebutkan perbaikan tanggul bronjong dilakukan secara manual melibatkan 19 Pasukan Biru. Sebanyak lima orang bertugas membuat keranjang bronjong dan 14 personel lainnya untuk pemasangan.
"Perbaikan tanggul ini diharapkan semakin melindungi daratan Pulau Untung Jawa dari hantaman gelombang, terlebih saat cuaca buruk," ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Pulau Untung Jawa, Sidartawan mengapresiasi Pasukan Biru Sudin SDA Kepulauan Seribu yang terus siaga merawat dan menjaga tanggul-tanggul penahan ombak di wilayah kerjanya.
"Saya apresiasi kepada petugas yang telah memperbaiki tanggul dengan menyusun lagi bronjong agar kokoh. Apabila tanggul tidak segera diperbaiki akan berdampak buruk ke permukaan," kata dia
Baca juga: Pemkab Kepulauan Seribu rencanakan bangun tiga tanggul untuk cegah abrasi
Baca juga: Hindari kerusakan jalan di Bengkalis, dibangun tanggul hambat air pasang