Pekanbaru (ANTARA) - Dompet Dhuafa Republika, lembaga filantropi Islam mengimbau para pengusaha atau donatur yang berasal dari Provinsi Riau untuk menyalurkan zakat, infaq dan wakafnya melalui lembaga terpercaya.
Zakat tersebut bisa dikelola menjadi program yang lebih produktif, program pemberdayaan yang lebih berjangka panjang dan meningkatkan skala ekonomi masyarakat sehingga bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan amal (charity) atau darurat saja.
Hal tersesebut dikatakan Direktur Penggalangan Sumber Daya Dompet Dhuafa Republika, Etika Setiawati, ketika menyaksikan penandatangan kerjasama antara Dompet Dhuafa Riau dengan Lembaga Kebaikan PHR Rokan di Pekanbaru, Jumat.
Melalui kerja sama tersebut Dompet Dhuafa memberikan legalitas kepada Lembaga Kebaikan PHR untuk penyaluran zakat yang dikumpulkan secara internal kepada masyarakat yang membutuhkan.
Etika mengatakan, daerah bukan berarti partisipasi keterlibatan sedikit tapi mungkin edukasi tentang zakat melalui lembaga masih kurang serta menjadi tantangan untuk terus ditingkatkan.
"Selama masyarakat atau para muzzaki berdonasi, infaq, wakaf ke lembaga yang memang sudah terpercaya Insya Allah hasilnya justru tentu akan lebih maksimal", ucapnya.
"Sehingga saya menghimbau kedermawanan atau gerakan sosial (social movement) bagi yang sudah menikmati atau sedang bertumbuh industrinya mari berkontribusi kembali untuk membangun negeri khususnya di daerah masing-masing", himbaunya.
Dompet Duafa Riau, serta Energi Kebaikan PHR siap membantu mengelola dana CSR, zakat perusahaan, zakat para karyawan, sedekah, infaq dan wakaf, pungkasnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Hendi Mardika, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Riau mengatakan Riau mendapat target penerimaan zakat 2025 dari Dompet Duafa Pusat sebesar Rp3,1 miliar meningkat dari Rp2,8 miliar dari tahun sebelumnya.
"Target ini menjadi target tertinggi dari seluruh dompet dhuafa di Indonesia", ucapnya.
Untuk mencapai target itu, ujarnya, Dompet Dhuafa akan memperluas informasi terkait syariah zakat dimana selama ini kita masih berfokus di Kota Pekanbaru sementara banyak di kabupaten yang belum tehu tentang syariah zakat.
Dengan berbagai cara salah satunya dengan informasi melalui media kita mencoba mengajak seluruh masyarakatagar mengeluarkannya zakat melalui lembaga yang legal seperti dompet dhuafa, jelasnya.
"Ditargetkan pada bulan Ramadhan 1446 H Dompet Dhuafa Riau akan menyalurkan bantuan kepada 7000 orang sementara untuk tahunan sebanyak 50.000 orang", tambahnya.
Pada bulan Ramadhan ini, Dompet Dhuafa Riau akan menggulirkan beberapa program yaitu sedekah beras, sedekah Al Qur'an termasuk penyediaan Al Qur'an untuk tuna rungu, program berbagi sahut dan berbuka puasa, program yang berkaitan dengan UMKM serta Ramadhan di pedalaman yang berkaitan dengan pendidikan.