New York, (Antarariau.com) - Gempa kuat hingga sedang --mulai 6,8 sampai 5,6 pada Skala Richter-- terus mengguncang daerah di sebelah tenggara Mata-Utu, Wallis dan Futuna, sampai setelah pukul 15.52 GMT (23.52 WIB) pada Ahad (29/6), kata US Geological Survey (USGS).
Pusat gempa tersebut, dengan kedalaman 10 kilometer, mulanya ditetapkan berada pada 14,6 derajat Lintang Selatan dan 175,3 derajat Bujur Barat.
Gempa paling akhir yang dipantau memiliki kekuatan 5,6 pada Skala Richter, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi.
Gempa tersebut mengguncang satu lokasi sekitar 193 kilometer di sebelah baratlaut Hihifo, Tonga, pada Ahad, pukul 18.24 GMT (Senin, 01.24 WIB).
Pusat gempa mulanya ditetapkan berada pada 15,3556 derajat Lintang Selatan dan 175,4469 Bujur Barat, kata USGS.
Dampak gempa itu masih belum diketahui pada saat ini.
Berita Lainnya
Sebuah gempa kuat di Maroko tewaskan 296 orang
09 September 2023 12:35 WIB
Gempa Kuat di Meksiko Tewaskan 61 Orang
09 September 2017 15:05 WIB
Gempa Kuat Di Guatemala Tewaskan Dua Orang
08 July 2014 9:27 WIB
Jepang Dilanda gempa, Guncangan Kuat Terasa di Tokyo
05 May 2014 8:17 WIB
Gempa kuat guncang Siberia
28 December 2011 8:44 WIB
Protes Pasca-Pemilu Terus Guncang Honduras
02 December 2017 11:05 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB