Hamilton, Kanada (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Rabu menyampaikan keprihatinannya yang mendalam terhadap warga sipil yang menderita akibat pengepungan Israel di Gaza utara.
"Orang-orang yang menderita akibat pengepungan Israel yang sedang berlangsung di Gaza Utara melakukan semua cara yang tersedia untuk bertahan hidup," tulis Guterres di X.
Sembari menekankan perlunya melindungi warga sipil dan memastikan bahwa mereka menerima bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan, dia mengingatkan Israel tentang kewajiban mereka berdasarkan hukum internasional, dengan mengatakan "itulah yang dituntut hukum humaniter internasional."
Tentara Israel telah mengintensifkan serangannya di Gaza utara di tengah pengepungan yang melumpuhkan dan menyebabkan puluhan ribu orang kelangkaan makanan dan air.
Serangan tersebut, yang dimulai pada 5 Oktober tahun ini, merupakan babak terbaru serangan brutal Israel yang telah menewaskan hampir 42.800 orang, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan melukai lebih dari 100.400 orang lainnya sejak Oktober tahun lalu, menyusul serangan dari kelompok Hamas Palestina.
Serangan Israel telah menyebabkan hampir seluruh penduduk wilayah itu mengungsi di tengah blokade yang berlangsung yang menyebabkan kelangkaan makanan, air bersih dan obat-obatan.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza.
Baca juga: Liga Arab desak pelaksanaan hukuman terhadap Israel atas genosida di Gaza
Baca juga: Palestina kecam Israel pakai kelaparan sebagai senjata untuk anak di Jalur Gaza
Sumber: Anadolu-OANA
Berita Lainnya
Pemerintah pastikan pengendalian kebakaran hutan dan lahan terutama wilayah prioritas
24 October 2024 17:01 WIB
Wapres Gibran tinjau lokasi proyek pengolahan limbah di Penjaringan Jakut
24 October 2024 16:45 WIB
IHSG Kamis sore ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia dan global
24 October 2024 16:36 WIB
Kementerian ATR/BPN mulai lakukan pendataan lahan program tiga juta rumah
24 October 2024 16:26 WIB
Nilai tukar rupiah menguat 27 poin, analis: Tidak ada sentimen khusus
24 October 2024 16:16 WIB
Menteri PKP: Bank Tanah menjadi kunci utama pelaksanaan Program 3 Juta Rumah
24 October 2024 15:59 WIB
PWI Pusat Zulmansyah Sekedang lakukan "kick off" HPN 2025 Riau di Anjungan TMII
24 October 2024 15:52 WIB
Ratusan siswa berkumpul di depan gerbang Akmil untuk sambut Presiden Prabowo
24 October 2024 15:32 WIB