Siak terima insentif fiskal terkait pengendalian inflasi

id Insentif fiskal kemenkeu, keberhasilan kendalikan inflasi, Siak Terima insentif

Siak terima insentif fiskal terkait pengendalian inflasi

Sekda Siak Arfan Usman usai mengikuti Rakorpusda pengendalian inflasi tahun 2024, secara Virtual, di Siak Live Room, Kantor Bupati Siak, Senin (22/6/2024). (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Kabupaten Siak masuk 50 provinsi, kabupaten/kota di Indonesia yang menerima insentif fiskal tahun anggaran 2024 dari Kementerian Keuangan RI karena dinilai berhasil dalam mengendalikan inflasi.

Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman di Siak, Senin, mengatakan insentif itu diperoleh atas kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Penghargaan itu diberikan atas kinerja tahun berjalan kategori pengendalian inflasi daerah kategori pertama menurut provinsi, kabupaten/kota di Indonesia.

"Alhamdulillah berkat kerja keras dan kerjasama semua pihak, Siak berhasil mengendalikan inflasi daerah. Atas usaha tersebut, kita menerima dana alokasi insentif fiskal tahun anggaran 2024 dari Kementerian Keuangan," katanya.

Arfan menjelaskan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Siak pada tahun 2023 sebesar 4,35 persen. Sedangkan angka Inflasi di Kabupaten Siak pada tahun 2023 sebesar 2,39 persen dan secara grafik turun dari tahun sebelumnya yakni 2022 sebesar 5,31 persen.

"Atas capaian itu, kita di apresiasi pemerintah pusat dengan mendapat bantuan dana alokasi insentif fiskal tahun 2024 sebesar Rp6.737.125.000 (Rp6,74 miliar) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, dan satu-satunya kabupaten/kota di Riau yang mendapatkan dana tersebut," terang Arfan.

Dengan masuknya Kabupaten Siak ke dalam 50 provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia yang memiliki kinerja Pengendalian Inflasi yang baik, Senin (29/7) Bupati Siak diundang untuk menerima secara langsung Dana Alokasi Insentif Fiskal tersebut.

"Insya Allah, Senin 29 Juli 2024, Pak Bupati diundang langsung untuk menerima dana insentif fiskal yang akan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri bersama Ibu Menkeu RI di Jakarta," tuturnya.